Mohon tunggu...
Damanhuri Ahmad
Damanhuri Ahmad Mohon Tunggu... Penulis - Bekerja dan beramal
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Ada sebuah kutipan yang terkenal dari Yus Arianto dalam bukunya yang berjudul Jurnalis Berkisah. “Jurnalis, bila melakukan pekerjaan dengan semestinya, memanglah penjaga gerbang kebenaran, moralitas, dan suara hati dunia,”. Kutipan tersebut benar-benar menggambarkan bagaimana seharusnya idealisme seorang jurnalis dalam mengamati dan mencatat. Lantas masih adakah seorang jurnalis dengan idealisme demikian?

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Imam Dituntut Mampu Membuat Makmum Nyaman

6 Oktober 2022   10:19 Diperbarui: 6 Oktober 2022   10:24 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ustadz April Hidayat menyampaikan materinya dalam pelatihan imam dan khatib. (foto dok damanhuri)

Standar bagus bacaan itu terletak pada tajwid. Sebab, membaca Quran dengan tajwid adalah keharusan. Tak pelak lagi, seorang imam masjid harus pandai dan mahir tajwidnya.

Ustadz April Hidayat (Al Hafidz), narasumber dalam pelatihan imam dan khatib se Padang Pariaman, Kamis (6/10/2022) menyebutkan, tajwid itu lambang keindahan dalam hiasan bacaan.

Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari, diadakan Biro Kesra Setdaprov Sumbar lewat pokok pikiran anggota dewan, Muhammad Ridwan ini, Ustadz alumni Mesir ini menyebutkan, imam harus mampu membuat makmum nyaman dan senang.

"Quran itu diturunkan pakai tajwid. Membacanya dengan tajwid adalah keharusan," ulas dia.

Makanya, seorang imam itu dituntut ahli dan mahir tajwidnya, di samping alim keilmuan fiqih, yang mengatur soal hukum shalat dan semua ibadah.

Jadi, katanya, yang membuat makmum atau orang yang mengikut adalah keindahan dan kebagusan bacaan imam. Dan suara indah dan bagus pakai tajwid.

Ustadz ini membawakan materi dengan judul, praktek imam shalat dengan bacaan yang baik dan benar.

Banyak soal tajwid ini yang mesti dikaji betul oleh seorang imam masjid dan surau. "Sering kita temui imam membaca kurang sempurna, salah tempat keluar huruf yang dibacanya," ungkapnya.

Ustadz yang terkenal hafidz Quran ini, mahir soal tajwid. Dia juga seorang dewan hakim Sumatera Barat. Panjang lebar kajian soal tajwid ini jadi bahasan pagi Kamis itu. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun