Standar bagus bacaan itu terletak pada tajwid. Sebab, membaca Quran dengan tajwid adalah keharusan. Tak pelak lagi, seorang imam masjid harus pandai dan mahir tajwidnya.
Ustadz April Hidayat (Al Hafidz), narasumber dalam pelatihan imam dan khatib se Padang Pariaman, Kamis (6/10/2022) menyebutkan, tajwid itu lambang keindahan dalam hiasan bacaan.
Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari, diadakan Biro Kesra Setdaprov Sumbar lewat pokok pikiran anggota dewan, Muhammad Ridwan ini, Ustadz alumni Mesir ini menyebutkan, imam harus mampu membuat makmum nyaman dan senang.
"Quran itu diturunkan pakai tajwid. Membacanya dengan tajwid adalah keharusan," ulas dia.
Makanya, seorang imam itu dituntut ahli dan mahir tajwidnya, di samping alim keilmuan fiqih, yang mengatur soal hukum shalat dan semua ibadah.
Jadi, katanya, yang membuat makmum atau orang yang mengikut adalah keindahan dan kebagusan bacaan imam. Dan suara indah dan bagus pakai tajwid.
Ustadz ini membawakan materi dengan judul, praktek imam shalat dengan bacaan yang baik dan benar.
Banyak soal tajwid ini yang mesti dikaji betul oleh seorang imam masjid dan surau. "Sering kita temui imam membaca kurang sempurna, salah tempat keluar huruf yang dibacanya," ungkapnya.
Ustadz yang terkenal hafidz Quran ini, mahir soal tajwid. Dia juga seorang dewan hakim Sumatera Barat. Panjang lebar kajian soal tajwid ini jadi bahasan pagi Kamis itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H