Mohon tunggu...
Zenifha
Zenifha Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah Teman, Dengan menulis bisa menjadi apa saja dan siapa saja ✌️

Seorang ibu yang berprofesi sebagai guru. Yang selalu sibuk berdo'a untuk ketiga anak shalehnya. Yang percaya bahwa Do'a bisa mengalahkan segalanya....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untukmu, Anak Autisku!

23 Januari 2021   12:53 Diperbarui: 23 Januari 2021   12:55 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Garut, 16 Agustus 2016
Aku tergugu pilu
Memejamkan mata
Memalingkan wajah
Dari mata sendumu yang indah

Ingin kulipat luka
Melindapkannya bersama udara
Menguapkan kekhawatiran
Bersama awan-awan yang terbang
Namun perlu kerelaan yang luar biasa
Untuk bisa memulainya

Aku dan kamu hanya perlu bersabar
Menjalani semua ini pelan-pelan
Melewatinya dengan hangat
Dan menikmatinya dengan Khidmat

Tak Apa, tak ada yang sia-sia
Ketika orang lain sibuk mencari Surga
Aku telah menemukannya
Cukup bersabar dan menerima
Bahwa kamu adalah Karunia

Biar siang ini kuikatkan Do'a dilangit
Tentang aku dan kamu
Yang berjibaku
Lagi-lagi menuju RidhaNya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun