Peran Pengasuhan Orang Tua dalam Memfasilitasi Perkembangan Bahasa Anak Usia 3 Tahun

Tips atau cara bagi orang tua mengasuh anak usia 4 tahun kebawah  untuk mengembangkan perkembangan bahasa. yaitu:

1. Jadilah partner berbincang-bincang yang aktif. karena menurut penelitian yang dilakukan oleh Janellen Huttenlocher (1991) "bayi-bayi yang ibunya berbicara lebih sering kepada mereka memiliki kosakata yang lebih banyak, karena anak ketika dari bayi sudah diacak berbicara secara tidak langsung bayi menerima stimulus bahasa yang diucapkan oleh ibunya yang akan menambah kosa kata untuk dia kedepannya.

2. Bebicaralah seolah-olah bayi memahami apa yang dikatakan orang tuanya. Orang tua dapat memunculkan self-fulfilling prophecies (rmaln yang menjadi kenyataan) dengan berbicara kepada anak seolah-olah mereka memahami apabyang dikatakan. Proses tersebut mungkin memakan waktu empat hingga lima tahun, tapi anak-anak perlahan-lahan dapat menyesuaikan diri dengan model bahasa yang ditunjukkan kepadanya.

3. Menggunkaan gaya bahasa yang nyaman bagi anak tidak dengan kat-kata yang kasar dan intonnasi yang keras. Jangan pedulikan pendapat orang lain atas suara  yang digunakan ketika berbicara dengan anak.Yang terpenting adalah kasih sayang yang ditunjukan atau dieskpresikan kepada anak, bukan tentang isin dari pembicaraan tersebut.

Dan perkembangan bahasa juga dapat distimulus melalui membacakan dongeng sebelum tidur, nah disitu anak akan menambah kosakata-kosakata baru yang didapat dari cerita tersebut, selain itu dengan mendongeng juga mempererat ikatan antar orang tau dengan anak. dalam buku santrock (hlm.374) dijelaskan bahwa bagaimna halnya dengan membacakan cerita pada anak,apakah dapat mengembngkan bahasa anak?, ya karen denagn membacakan cerita menambah keahlian anak dalam berbahasa lebih baik. Hal yang baik  bagi orang tua  untuk muali bercakap-cakap dengan bayi mereka sejak awal pengajaran bahasa terbaik terjadi ketika percakapan dimulai sebelum bayi mampu berbicara dalam percakapan yang dapat dimengerti.