Mohon tunggu...
dalhar dewe
dalhar dewe Mohon Tunggu... -

S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Permintaan

7 Maret 2011   13:49 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:59 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(teruntuk anakku Nia & Rachman)

Tapakku memang bernoda

Penuh celoteh basa basi

Penuh goresan hitam abu-abu.

Taburkan seribu macam kembang

Minumkan seribu macam madu

Basuhkan dengan zamzam

Astaghfirulloh al’adhiem.

Atas permohonan untuk karunia Mu

Aku bersimpuh dihadapan Mu

Aku serahkan bagian darahku

Yang mengalir atas kehendak Mu

Untuk berlayar dan berlabuh di lautan Mu

Curahkan hujan Mu, dengan benih sejati di tanah Mu

Sebagai generasi ridho Mu.

Cintaku pada Mu, adalah cinta

Akan kecintaan Mu pada ku

Tetapkan hati ini.

(selamat menempuh hidup baru, 5 Maret 2011)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun