Hari ini saya mengikuti acara Career Mentorship di pusat kebudayaan Amerika, Jakarta Selatan. Acaranya diselenggarakan oleh mata garuda dengan mengundng narasumber dari US Aid, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta beberapa sekolah IB.
Talkshow singkat dengan dibatasi oleh dua pertanyaan pada masing-masing sesi berlangsung dengan baik. Antusias pertanyaan umumnya menanyakan mengenai program pendidikan guru atau sertifikasi guru. Kebutuhan jumlah guru yang tidak berimbang dengan jumlah guru yang pensiun. Intinya upaya-upaya pemerintah menjawab persoalan kebutuhan tenaga pendidik yang bersertifikat dengan melalui data terukur.
Kemudian sesi kedua bercerita mengenai sistem sekolah IB. Berbagai keunggulan sekolah IB ditayangkan pada layar. Sekolah berkurikulum internasional menawarkan inquary learning, community dan beyond academic Proses sertifikasi guru IB selama tiga tahun.
Aku beruntung bertemu dengan dua teman baru, Hofni Pinehas, alumni LPDP dan Robert Hutapea, karyawan BRI yang tertarik dengan dunia pendidikan. Kami berdiskusi dengan Hofni perjalanannya lolos LPDP. Lalu kami saling bertukar instagram serta berfoto bersama.
Semoga bisa bertemu kembali ya, Hofni dan Roberto di lain kesempatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
