Bandung - Dalam beberapa bulan terakhir, Taman Babakan Siliwangi (Baksil) tak hanya menjadi ruang hijau bagi warga Bandung, tetapi juga menjadi panggung bagi para kreator konten digital. Live streaming di platform TikTok menjadi tren baru di kawasan ikonik ini, menarik perhatian ribuan penonton dan menjadi sumber penghasilan bagi para musisi jalanan.
Di satu sisi, fenomena ini patut diapresiasi. Baksil yang kaya akan seni mural dan suasana yang mendukung kreativitas, telah menjadi magnet bagi para seniman muda untuk mengeksplorasi bakat mereka. Live streaming tidak hanya menjadi sarana ekspresi, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi para kreator.
Namun, di sisi lain, muncul kekhawatiran terkait dengan regulasi dan dampak sosial dari aktivitas ini. Keputusan pemerintah kota untuk menertibkan kegiatan live streaming menunjukkan adanya pertimbangan terhadap ketertiban umum dan potensi gangguan terhadap lingkungan sekitar.
Sehingga muncul beberapa pertanyaan yang perlu dijawab:
 * Sejauh mana kreativitas dapat diizinkan tanpa mengganggu ketertiban umum? Perlu ada keseimbangan antara mendukung kreativitas dan menjaga kenyamanan warga.
 * Bagaimana pemerintah kota dapat memfasilitasi kegiatan kreatif seperti ini tanpa mengabaikan aspek legalitas dan keamanan? Mungkin diperlukan adanya ruang khusus atau izin tertentu bagi para kreator.
 * Apa dampak jangka panjang dari fenomena ini terhadap citra Baksil sebagai ruang publik? Apakah akan menjadi daya tarik wisata baru atau justru mengarah pada komersialisasi yang berlebihan?
Fenomena live streaming di Baksil adalah cerminan dari dinamika sosial yang menarik. Di satu sisi, ini menunjukkan semangat kreativitas generasi muda. Di sisi lain, ini juga mengundang perdebatan mengenai batas antara ruang publik dan ruang privat, serta bagaimana teknologi dapat mengubah cara kita berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H