Mohon tunggu...
Daffa Yuviardi
Daffa Yuviardi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

I am an active student at Jakarta Veterans National Development University, Faculty of Social and Political Sciences, Communication Science Study Program.

Selanjutnya

Tutup

Film

" I Am Inevitable" Review film Avengers: Endgame

15 September 2024   00:41 Diperbarui: 15 September 2024   01:05 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/bXNi2tweeFnf34Hc8

"Avengers: Endgame" adalah sebuah puncak epik dari lebih dari satu dekade kisah yang dibangun oleh Marvel Cinematic Universe (MCU). Film ini disutradarai oleh Anthony dan Joe Russo, dan merupakan sekuel langsung dari "Avengers: Infinity War" (2018), di mana para Avengers harus menghadapi kekalahan terbesar mereka setelah Thanos berhasil menghilangkan setengah dari populasi semesta.1. Cerita dan Karakter
Plot "Avengers: Endgame" dimulai dengan keadaan dunia yang hancur setelah peristiwa "The Snap" di akhir "Infinity War." Lima tahun setelahnya, para Avengers yang tersisa, termasuk Tony Stark (Robert Downey Jr.), Steve Rogers (Chris Evans), Natasha Romanoff (Scarlett Johansson), Bruce Banner (Mark Ruffalo), dan Thor (Chris Hemsworth), harus menghadapi kehilangan yang mendalam. Namun, ada harapan baru ketika Scott Lang (Paul Rudd) alias Ant-Man kembali dari Quantum Realm dan mengusulkan ide untuk melakukan perjalanan waktu guna membatalkan tindakan Thanos.

Dengan menggunakan Quantum Realm, Avengers melakukan "time heist" untuk mengumpulkan Infinity Stones dari berbagai titik waktu. Misi ini membawa mereka kembali ke momen-momen penting dalam sejarah MCU, memberikan nostalgia yang mendalam bagi para penggemar lama. Namun, perjalanan waktu tidak berjalan mulus, dan konflik tak terhindarkan muncul, termasuk pertempuran dengan versi masa lalu Thanos yang menyadari rencana mereka.

Setiap karakter utama mendapatkan momen-momen penting dalam film ini. Tony Stark, yang selama bertahun-tahun menghadapi kecemasan terkait tanggung jawabnya sebagai pahlawan, menghadapi pilihan terbesar dalam hidupnya. Sementara itu, Steve Rogers menemukan penutupan emosional yang sudah lama ia tunggu. Thor, yang hancur oleh rasa bersalah dan kegagalannya, menghadapi krisis identitas sebelum kembali sebagai pahlawan. Hulk juga mengalami evolusi, menyeimbangkan kekuatan dan kecerdasannya untuk menjadi "Smart Hulk."

2. Pertarungan Epik
Salah satu aspek paling ikonik dari "Endgame" adalah pertarungan klimaksnya. Di saat-saat terakhir film, Thanos dari masa lalu meluncurkan serangan besar-besaran di Bumi setelah Avengers berhasil mengumpulkan dan menghidupkan kembali mereka yang hilang. Pertarungan ini menampilkan semua pahlawan MCU, dari Doctor Strange hingga Guardians of the Galaxy, dalam pertarungan terbesar dan paling epik yang pernah ditampilkan di layar lebar.

Momen yang paling menggetarkan hati adalah ketika Captain America akhirnya mengangkat Mjolnir, palu legendaris Thor, yang menegaskan kelayakannya sebagai pahlawan sejati. Adegan ini disambut dengan sorak-sorai dari para penggemar di seluruh dunia. Tak ketinggalan, Tony Stark mengakhiri hidup Thanos dan pasukannya dengan pengorbanan terbesar, mengucapkan kata-kata ikonik: "I am Iron Man."

3. Tema dan Emosi
Film ini sangat emosional, penuh dengan momen-momen yang menggugah, terutama bagi penggemar lama yang telah mengikuti perjalanan para Avengers sejak film pertama. "Endgame" juga menyampaikan tema tentang pengorbanan, kehilangan, dan harapan. Setiap pahlawan menghadapi perjuangan pribadi mereka, tetapi pada akhirnya mereka bersatu untuk tujuan yang lebih besar: menyelamatkan alam semesta dan orang-orang yang mereka cintai.

4. Penutup yang Memuaskan
"Avengers: Endgame" tidak hanya berhasil menutup sebuah bab besar dalam MCU, tetapi juga menghormati setiap karakter yang berperan dalam membentuk kisah ini. Film ini memberikan penutup yang memuaskan, terutama bagi karakter seperti Iron Man dan Captain America, yang keduanya mendapatkan akhir yang layak setelah bertahun-tahun menjadi ujung tombak MCU.

Dengan campuran sempurna antara aksi, humor, dan momen emosional, "Avengers: Endgame" tidak hanya menjadi salah satu film superhero terbaik sepanjang masa, tetapi juga sebuah perayaan monumental dari perjalanan sinematik yang belum pernah ada tandingannya.

Kelebihan:

  1. Penutup yang Memuaskan untuk Infinity Saga:

    • Film ini sukses memberikan penutup yang emosional dan epik untuk perjalanan panjang karakter-karakter utama seperti Iron Man, Captain America, dan Thor. Banyak penggemar merasa bahwa film ini berhasil menyatukan berbagai alur cerita dengan baik.
  2. Efek Visual yang Luar Biasa:

    • Efek visual di "Avengers: Endgame" sangat memukau, terutama dalam adegan pertempuran besar. CGI Thanos dan karakter lain seperti Hulk juga terlihat sangat realistis.
  3. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Film Selengkapnya
    Lihat Film Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun