Desa Talunombo, Senin 1 Februari 2022- Perkembangan teknologi khususnya internet memudahkan semua aktivitas manusia seperti aktivitas jual beli. Tidak terkecuali Electronic Commerce atau yang sering disebut E-Commerce semakin berkembang pesat. E-Commerce merupakan semua aktivitas jual beli yang dilakukan melalui media elektronik
Salah satu industri kerajinan yang memiliki potensi untuk dikembangkan di Desa Talunombo yaitu kerajinan batik. Kerajianan batik Talunombo ini memiliki ciri khas yang membedakan dengan kerajinan batik di daerah lain yaitu batik Talunombo mengangkat salah satu buah asli Wonosobo yaitu buah Carica yang digunakan sebagai motif batik. Namun, hasil kerajinan batik tersebut belum dikenal secara luas dan penjualan yang belum maksimal.
Dengan berkembangnya internet memunculkan banyak perusahaan E-Commerce seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak yang dapat dimanfaatkan sebagai alat untuk meningkatkan penjualan dan mengenalkan potensi kerajinan batik Talunombo.
Hal tersebut memnculkan ide untuk membuat video edukasi dalam rangka membantu menignkatkan promosi dan penjualan hasil kerajinan Batik Talunombo.
Dengan adanya video edukasi mengenai E-Commerce diharapkan dapat memberikan pengetahuan dalam pemasaran hasil kerajinan batik bagi para pelaku usaha di Desa Talunombo.
Program kerja ini dilatar belakangi oleh poin dari SDGS mengenai pertumbuhan ekonomi desa, dimana usaha kerajinan batik ini merupakan sebuah potensi yang dimiliki oleh Desa Talunombo untuk meningkatkan pertumbuhan ekonominya.
Dalam video tersebut berisi pengertian, sejarah, manfaat dan cara mendaftar sebagai mitra salah satu perusahaan E-Commerce yaitu Shopee.
Realisasi program kerja ini yaitu video edukasi yang dapat disaksikan di platform Youtube dengan video yang berjudul “Edukasi E-Commerce bagi Pelaku Usaha Batik Talunombo” (https://youtu.be/L9tB9HoYVys ).
Selain itu, video ini juga disebar di grup whatssapp pengrajin batik Talunombo dan secara langsung ke pelaku usaha batik di Desa Talunombo.
