Mohon tunggu...
Daffa Ardhan
Daffa Ardhan Mohon Tunggu... Freelancer - Cerita, ide dan referensi

Menulis dalam berbagai medium, bercerita dalam setiap kata-kata. Blog: http://daffaardhan.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Buku "Kebijakan Ahok" Dihargai 1 Juta Rupiah, Siapa yang Mau Beli?

18 Agustus 2018   10:21 Diperbarui: 18 Agustus 2018   10:39 1087
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Screenshot Instagram @basukibtp

Apa mungkin bukunya akam terjual sebanyak itu? Sepertinya memang tidak mungkin. Dengan budaya membaca kita yang rendah serta ukuran dompet mahasiswa seperti saya yang sangat tipis, setipis sehelai rambut di selangkangan maka donasi Ahok akan gagal mencapai target.

Nampaknya langkah Ahok memberi harga bukunya seharga handphone Cina tidak salah-salah amat. Tapi yang dipikirlan selanjutnya adalah jenis orang seperti apa yang akan membeli buku itu?

Menurut saya, jelas, buku Kebijakan Ahok akan dibeli oleh orang-orang kayah rayah seperti papah Setya Novanto. Jadi dia tidak perlu lagi membaca buku 'kosakata Al-Quran" di dalam sel palsu saat di sidak tim Mata Nazwa. Jika bukan, rakyat jelata beserta mahasiswa kere merege-hese sepeti saya akan patungan dengan beberapa orang untuk membeli 1 buku itu.

Ibaratnya saya ikut berdonasi dengan nilai yang lebih kecil. Mungkin patungannya terdiri dari 10 orang. Tiap orang nyumbang 100 ribu maka jadilah 1 juta. Ini jadi seperti berdonasi dalam donasi. Hitunganannya 1 buku terdiri dari 10 donatur. Ya begitulah kira-kira.

Harapan terakhir, karena saya pun penasaran dengan konten buku tersebut maka setelah buku itu terjual habis dan target donasi telah tercapai, mudah-mudahan tim Ahok akan menjual kembali dengan harga normal. Semoga.

Jadi, siapa yang mau beli buku paling mahal se-indonesia tersebut?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun