Oleh: Daffa dan andi khoirul
Provinsi Jambi memiliki beragam potensi ekonomi yang belum sepenuhnya dimanfaatkan secara optimal. Dengan kekayaan sumber daya alam, budaya, dan lokasi strategis, Jambi memiliki peluang besar untuk menjadi salah satu pusat ekonomi unggulan di Indonesia. Namun, untuk mewujudkan potensi ini, diperlukan pendekatan manajerial modern yang mampu menjawab tantangan era globalisasi dan memanfaatkan peluang teknologi secara maksimal.
Potensi Ekonomi Jambi
Jambi dikenal dengan hasil pertanian seperti karet, kelapa sawit, dan kopi, yang menjadi komoditas andalan. Selain itu, sektor pariwisata memiliki daya tarik tersendiri, seperti keindahan Danau Kerinci, Candi Muaro Jambi, dan hutan tropis yang kaya akan keanekaragaman hayati. Meski demikian, banyak potensi tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal karena keterbatasan dalam pengelolaan dan strategi pembangunan ekonomi yang terpadu.
Tantangan dalam Membangun Keunggulan Ekonomi Jambi
Beberapa tantangan yang dihadapi Jambi dalam mengembangkan ekonominya meliputi:
1. Infrastruktur yang Belum Merata: Banyak wilayah di Jambi yang masih sulit diakses, sehingga menghambat distribusi barang dan jasa.
2. Manajemen Sumber Daya yang Kurang Optimal: Pemanfaatan sumber daya alam sering kali dilakukan tanpa perencanaan jangka panjang, sehingga menimbulkan kerusakan lingkungan.
3. Daya Saing yang Rendah: Produk lokal Jambi sering kali kalah bersaing dengan produk dari luar daerah karena kurangnya inovasi dan pemasaran.
4. Minimnya Pemanfaatan Teknologi Digital: Di era digital, banyak pelaku usaha dan pemerintah daerah yang belum sepenuhnya memanfaatkan teknologi untuk mempercepat pembangunan ekonomi.
Pendekatan Manajerial Modern untuk Keunggulan Ekonomi Jambi