Mohon tunggu...
Atim
Atim Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Bisa Menulis Salah Satu Tanda Anda Punya Ide dan Gagasan. IG @mr._atim

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dengarkan Langsung Aspirasi Masyarakat, SaDap Kunjungi Lorong Pasar Tradisional

30 Juni 2019   20:27 Diperbarui: 30 Juni 2019   20:47 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Makassar-  Demi mendengarkan langsung aspirasi dari masyarakat, Syarifuddin Daeng Punna (SaDap)  kunjungi pedagang pasar tradisional di  Pa'baeng-Baeng Kota Makassar pada Sabtu, (29 /6/2019).

SaDap memasuki beberapa lorong pasar tradisional melihat kondisi pedagang pasar tradisional sekaligus mendengarkan keluh-kesah masyarakat.  

" Ini adalah salah satu langkah awal saya untuk terjun langsung melihat kondisi masyarakat. Saya tidak mau cuma dengarkan cerita  tetapi saya juga ingin ketemu dan mendengarkan langsung apa sebenarnya yang dinginkan masyarakat." Ujar SaDap ketika ditemui di selah-selah kunjungannya di Pasar Tradisional Pa'baeng-Baeng.

Ia menjelaskan, kedekatan seorang pemimpin dengan masyarakat bisa dibangun  dengan adanya kunjungan langsung. Bukan hanya mendengar kabar melalui perantara atau melalui laporan-laporan .

" Kabar atau laporan dari bawahan juga perlu,  tapi alangkah baiknya seorang pemimpin turun tangan melakukan crosscheck.  Benar tidak laporan yang disampaikan ke kita ".  Tandasnya

Kedepannnya SaDap akan terus melakukan kunjungan ke masyarakat yang ada di Kota Makassar.

"  Saya akan terus melakukan kunjungan. Insya Allah segala aspirasi masyarakat akan saya dengarkan sebagai acuan untuk arah baru Makassar di 2020 " Tutup dia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun