Mohon tunggu...
Nia Samsihono
Nia Samsihono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Biodata: Dad Murniah dengan nama pena penulis Nia Samsihono.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Serumpun Bambu di Tepi Sungai Berbatu

15 Januari 2023   06:15 Diperbarui: 15 Januari 2023   06:20 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jika aku menetap di situ

di tepi sungai berbatu-batu

akan kususun satu per satu

batu berserak di rerumpun bambu

Akan kubangun rumah yang baru

tempat impian lelap beradu

anyaman bambu menjadi beku

merupa kursi ranjang tidurku

Rumah batu di serumpun bambu

mengenagn hilang kenangan pilu

cinta dikata selalu ragu

rasa berubah menjadi abu

Serumpun bambu sungai berbatu

mengubah aku menjadi bisu

Jakarta, 15 Januari 2023

 (Nia Samsihono, dari buku Antologi Puisi Cinta) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun