Mohon tunggu...
Diah Utami
Diah Utami Mohon Tunggu... Administrasi - Pengamat

Warga dunia biasa yang masih suka hilang timbul semangat menulis dan berceritanya. Berharap bisa menebar sepercik hikmah di ruang maya kompasiana. Semoga berkah terlimpah untuk kita, baik yang menulis maupun membaca.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Piring Irian Baratku, Berapa Nilaimu?

5 September 2012   01:53 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:54 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1346783514965469411

Beberapa waktu yang lalu, sekolah kami menyelenggarakan acara Market Day. Anak-anak SD kelas besar dan seniornya diperbolehkan untuk 'buka warung' dengan mengkalkulasi jumlah modal dan perencanaan keuntungannya. Selain itu, ada juga event lelang yang khusus diperuntukkan bagi anak-anak SMP dan SMA. Event lelang ini untuk memberi pemahaman pada murid-murid kami bahwa transaksi lelang pun ada, dan legal.

Beberapa guru meminjamkan barangnya untuk dilelang. Aku memberikan salah satu piring koleksi orang tuaku, salah satu kenang-kenangan saat penggabungan wilayah Irian Barat ke Indonesia. Ini berarti terjadi di sekitar tahun 1963? Dan saat ini wilayah tersebut tidak lagi bernama Irian Barat, melainkan Papua.

Mengingat nilai historisnya, piring ini tentu termasuk golongan benda antik. Aku berniat menjualnya satu persatu di e-Bay. Berapa ya kira-kira nilainya? ;) Saat lelang di sekolah kami saja, piring itu terlelang seharga Rp 450.000,- Semahal itukah nilai sebenarnya? Ini toh hanya sebuah piring kecil berdiameter sekitar 10 cm yang sederhana tanpa warna dengan hiasan peta Irian Barat di bagian dasarnya dan tulisan I.B.W.R.I. Aku jadi penasaran, berapa sebenarnya nilai piring kecil itu? Ada yang tahu? Tolong kasih tahu aku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun