di tengah awal kebahagiaanku, kau minta pergi untuk selamanya... kucoba melupakanmu, namun apa yang kudapat.. segelintir resah-gelisah menjamur diotakku.. ketika kupanjatkan doa untukmu.. kau hadir begitu saja.. inikah yang dikata anugerah.. yang tuhan berikan untukku.. sudahlah.. aku lelah meyakinkanmu.. syukurku padamu atas semua ini.. semoga menjadi ridho... " ku sebut ini resah menjamur...!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!