Mohon tunggu...
Pendidikan

Logo Mahal? Siapa Takut!

11 Juni 2018   14:41 Diperbarui: 11 Juni 2018   15:25 980
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hal ini diperkuat dengan tagline PT. Telkom yang berganti sejalan dengan berubahnya logo. Tagline yang lama yaitu "Commited 2 You" berganti dengan tagline "The World is in Your hand" yang bermakna bahwa informasi di dunia ini dapat disatukan begitu dekat dan nyata dengan internet, sehingga informasi tersebut berada dalam genggaman tangan anda. Alasan Telkom melakukan perubahan dikarenakan menyesuaikan dengan kondisi lingkungan yang ada sekarang, saat segalanya dituntut untuk lebih cepat dan tepat.

Menurut penelitian Febriansyah dengan judul "Pengaruh Perubahan Logo (Rebranding) Terhadap Citra Merek Pada PT Telkom tbk Di Bandar Lampung" pada November 2013, dapat ditarik beberapa pernyataan bahwa logo baru PT. Telkom terlihat lebih menarik oleh masyarakat. Selain itu Logo baru yang menggunakan warna kuning (cerah) lebih mudah terlihat dan diingat. Logo baru juga dianggap dapat menyampaikan pesan dengan lebih akurat, sehingga kepercayaan masyarakat terhadap merk juga meningkat. Namun dalam tagline, masyarakat lebih mengingat yang lama daripada yang baru. Hal ini dikarenakan tagline lama masih melekat di benak masyarakat dan lebih singkat (mudah dihapal), bertolak belakang dengan tagline baru yang lebih panjang kalimatnya.

Ironinya mungkin saja sebuah logo baru yang lebih baik akan menarik perhatian namun bayangan logo lama pasti akan tetap diingat apalagi jika logo tersebut telah ada selama bertahun-tahun, Maka dari itu pentingnya penciptaan logo yang baik sejak dari awal berdirinya sebuah perusahaan. Karena logo diciptakan bukan hanya untuk digunakan satu atau dua tahun saja, namun untuk belasan bahkan puluhan tahun. Pergantian logo yang terlalu sering juga akan menunjukan rendahnya konsistensi sebuah perusahaan. Dan konsistensi akan mempengaruhi kepercayaan konsumen terhadap citra perusahaan tersebut.

Seperti halnya yang terjadi pada perubahan logo PT. Dua Kelinci dalam artikel berjudul "Pengaruh Perubahan Logo PT. Dua Kelinci Terhadap Persepsi Target Audience Di Surabaya" oleh Yessica Widyatama Oei, Wibowo, dan Hendro Aryanto pada tahun 2013. Dalam artikel dikatakan bahwa logo yang baru memiliki dampak cukup berbeda di mana logo baru terkesan lebih simpel, luwes, bebas, mudah terlihat, dan cepat diingat.

untitled-2-5b1e2f63f1334474aa6805d2.jpg
untitled-2-5b1e2f63f1334474aa6805d2.jpg
Dari data penjualan tidak dicantumkan, namun dari survey yang diambil memperlihatkan bahwa orang lebih menyukai logo baru yang dipakai. Maka secara tidak langsung logo baru dapat dikatakan lebih menarik dan interaktif kepada psikologis masyarakat itu sendiri. Dan tentunya ketertarikan konsumen akan sebuah merk menjadi hal yang sangat penting dalam sebuah perusahaan.

Mengapa Logo Mahal ?

Mengapa logo mahal? Mahal berarti ada penghargaan tersendiri untuk sebuah logo. Jawabannya karena logo mewakili identitas dari sebuah perusahaan. Identitas adalah hal terpenting yang bisa membawa sebuah perusahaan tahu ke mana mereka ingin melangkah dan di mana tujuan mereka. Selain itu logo adalah salah satu hal yang dilihat pertama kali saat orang akan memilih sebuah brand atau merk produk atau perusahaan yang akan ia gunakan jasa/barangnya. Selain itu logo juga harus bisa membawa dan membangun kepercayaan konsumennya terhadap brand tersebut.

Selain itu mengapa logo mahal? Karena tidak semua orang dapat membuat logo secara baik. Dibutuhkan kemampuan khusus untuk membuat sebuah symbol atau ikonik yang bisa mewakili nilai-nilai perusahaan. Logo yang baik adalah logo yang dapat mencerminkan nilai perusahaan dan jarang diganti sehingga konsistensi perusahaan terlihat baik di mata konsumen. Dengan sejalannya membangun konsistensi sebuah perusahaan akan berkelanjutan pada kepercayaan yang dimiliki seorang konsumen terhadap sebuah produk.

 Maka kesimpulannya mengapa logo mahal  yaitu bukan sekedar karena faktor cara pembuatan yang susah dan tenaga kerja yang jarang berkapasitas untuk membuat logo yang baik, namun juga karena faktor kegunaan logo bagi perusahaan yang membuatnya lebih baik dan dikenal di kalangan masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun