Mohon tunggu...
Cynthia AnggraeniW
Cynthia AnggraeniW Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiwa Destinasi Pariwisata Universitas Airlangga

haloo pepss! kenalin saya Cynthia Anggraeni, disini saya ingin memperkenal diri secara singkat ya, saya merupakan mahasiswa di salah satu universitas di surabaya yaitu univ. airlangga. ada beberapa hal yang saya sukai yaitu mencoba hal baru, selain suka mencoba hal baru saya juga memiliki cita-cita ingin bekerja di salah satu instansi pemerintah hehe aamiin. nah segitu dulu ya perkenalan singkat dari diriku. salam kenal buat semuanya..

Selanjutnya

Tutup

Trip

Bangkitkan Pengembangan Wisata Bahari Pantai Slopeng dengan Promosi dan Branding

11 Desember 2022   19:00 Diperbarui: 11 Desember 2022   19:09 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Travel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Pariwisata Bahari merupakan salah satu wisata unggulan yang ada di Indonesia. Banyak minat wisata yang tinggi terhadap wisata bahari ini. Kekayaan maritim yang ada di Indonesia tidak perlu di ragukan lagi untuk Keindahan dan keunikkannya. Ada banyak wisata bahari yang bisa kita eksplor karena tersebar dari sabang sampai marauke.

Wisata bahari yang akan saya bahas kali ini yaitu wisata bahari yang berada di Pulau Madura dan lebih tepatnya di Kabupaten Sumenep, salah satu wisata bahari yang eksotis, karena pantai tersebut memiliki daya tarik yang khas yang tentunya banyak masyarakat dan anak muda yang belum mengenal pantai ini. Pantai ini bernama Pantai Slopeng.

Keindahan yang dimiliki Pantai slopeng ini tidak kalah dengan pantai yang lain, hal ini ditujukkan dengan pemandangan yang disuguhkan serta suasana yang sepi dan sunyi membuat pantai ini cocok untuk healing karena letaknya yang mendukung jauh dari hiruk pikuk perkotaan yang amat padat. 

Di bibir Pantai Slopeng terdapat 2 atraksi wisata yang menarik yaitu persewaan ATV dan berkuda, harga untuk sewa atraksi wisata tersebut bisa tergolong murah. selain atraksi wisata di Slopeng juga tersedia camping ground jika wisatawan ingin bermalam di Pantai Slopeng karena di sekitar kawasan pantai ini tidak ada tempat penginapan seperti homestay ataupun hotel. 

Pada tahun lalu Pantai Slopeng sempat tutup sementara karena adanya wabah penyakit, hal ini menyebabkan Pantai Slopeng kehilangan banyak sekali wisatawan. Hal itu berdampak pada pendapatan yang diterima setiap tahunnya. Karena tutup lumayan lama fasilitas di pantai ini butuh perhatian dari pihak pengelola karena dirasa fasilitas pantai tersebut membutuhkan pemeliharaan dan perawatan yang serius, seperti penambahan MCK, ruangan untuk bermalam, tangkis laut mengalami pengikisan dan lainnya

Selain Pemasalahan diatas, banyak sekali anak muda yang kurang mengeksplor pantai ini. Saat hari-hari biasa pantai ini tergolong sepi, hal ini menunjukkan kurangnya branding dan promosi dari Sumber Daya Manusia dan peran serta pemerintah. Hal ini menjadi pr untuk pemerintah dan Sumber Daya Manusia yang berada di sekitar kawasan tersebut. 

Promosi wisata menjadi point penting yang harus digunakan dalam permasalahan yang dihadapi di Pantai Slopeng karena ini merupakan salah satu agar wisata ini dapat mendatangkan wisatawan, selain promo wisata hal berikut yang menjadi point penting yaitu adanya pemeliharaan, controlling, serta penambahan fasilitas yang harus diperhatikan oleh pemerintah karena dapat dilihat disekitar kawasan Pantai Slopeng terdapat beberapa destinasi wisata yang unggul.

Solusi ini mungkin bisa menjadi bahan pertimbangan bagi pemerintah guna untuk menarik wisatawan dan membangkitkan lagi wisata bahari yang ada di Pantai Slopeng.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun