pada pukul 21.o0 tepatnya saya pulang dari salah satu rumah teman saya, salah satu teman saya beserta adiknya mengantar saya sampai kerumah tetapi sebelum saya masuk rumah kami berbincang-bincang terlebih dahulu didekat masjid yang bertempatan didepan rumah saya ketika itu banyak gerombolan bocah-bocah sd, kemungkinan masih kelas 3sd sepertinya, saya tidak begitu memperhatikan bocah-bocah itu karena saya sedang ngobrol dengan teman saya
ketika teman perempuan bocah itu pulang dengan berlawanan arah dari mereka salah satu bocah yang berjenis kelamin laki-laki itu berteriak dengan lantang yang mengatakan " bales ya sms gue nanti, terima gue ya awas kalo gak diterima gue takol pake sendal lo"...
obrolan kami berhenti dan tersentak mendengar lantangnya suara bocah itu, kami berfikir bocah laki-laki itu telah menyuruh teman perempuannya untuk menerima dia jadi pacarnya. sangat miris melihat kejadian itu mungkin masih banyak lagi kejadian-kejadian serupa yang tidak saya ketahui.
mungkin bagi mereka itu sudah tidak mengherankan lagi anak-anak yang masih sangat belia melakukan tindakan seperti itu.
kurangnya didikan dan pengawasan dari lingkungan keluarga mungkin dampak yang dengan mudahnya anak-anak terpengaruh dari lingkungan luar dan dampak tayangan-tayangan yang tidak layak dipertontonkan dengan anak-anak seumuran mereka. masih banyak sekali tayangan-tayangan televisi yang menceritakan tentang percintaan yang tokohnya dilakukan anak-anak dibawah umur yang belum selayaknya dilakukan oleh mereka.
seperti apa pertumbuhan mereka nanti jika lingkungan keluarga mereka sendiri saja bersikap apatis dan acuh tak acuh terhadap perkembangan terhadap anak nya sendiri?jika orang tua tidak menanamkan agama,moral kepada anak-anak mereka sejak dini mungkin mereka akan tenggelam digemerlapnya negeri ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H