Kepemimpinan Ki Hadjar Dewantara sangat berpengaruh dalam pendidikan di Indonesia, khususnya melalui konsep kepemimpinan yang dia rancang dan terapkan di lingkungan pendidikan. Ki Hadjar Dewantara dikenal dengan filosofi “Ing Ngarsa Sung Tulada, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani,”yang berarti:
1. Ing Ngarsa Sung Tulada: Di depan, seorang pemimpin harus memberi teladan yang baik.
2. Ing Madya Mangun Karsa: Di tengah-tengah, seorang pemimpin harus membangkitkan semangat dan memberikan motivasi.
3. Tut Wuri Handayani: Dari belakang, seorang pemimpin memberikan dorongan dan dukungan agar orang lain bisa mandiri.
Konsep kepemimpinan ini menekankan pentingnya memberi contoh yang baik, membangun kebersamaan, dan mendorong kemandirian, yang tidak hanya relevan di dunia pendidikan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari dan konteks organisasi modern.
Ki Hadjar Dewantara juga menekankan bahwa pendidikan harus memerdekakan individu, memungkinkan setiap orang untuk berkembang sesuai dengan potensi dan keunikannya masing-masing. Filosofi ini menjadi dasar dari sistem pendidikan yang menghargai kebebasan, kreativitas, dan kemandirian peserta didik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H