Mohon tunggu...
Mehmed Farouqi
Mehmed Farouqi Mohon Tunggu... -

www.jogjatravelling.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Desa Wisata Kelor, “Indahnya Suasana Alam Desa”

7 Juli 2013   22:50 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:52 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Desa Wisata Kelor

Langit seakan menyerpih menjadi buliran-buliran bening yang segar di Desa Kelor yang menawarkan sejuta keindahannya. Sungai Bedog yang mengalir di sebelah timur desa memberikan suasana khas perdesaan di lereng Gunung Merapi. Keramahan penduduk lokal menyapa hangat ketika mulai melangkahkan kaki masuk ke dalam perkampungan warga yang asri.

Desa wisata ini menawarkan suasana perdesaan yang didominasi oleh penduduk yang bermata pencaharian sebagai petani, peternak, dan pembudidaya jamur. Kehidupan penduduk perdesaan jawa yang berfalsafah “nrimo ing pandum” mampu menarik perhatian pengunjung untuk merasakan bagaimana kehidupan yang bersahaja dan bersahabat dengan alam.

Beberapa rumah joglo berdiri kokoh diantara perkampungan penduduk. Bangunan joglo yang terbuat dari kayu jati tersebut mampu menunjukkan nilai sejarah nenek moyang tentang arsitektur jawa yang penuh filsafat. Wisatawan dapat menggunakan rumah joglo penuh histori tersebut untuk bermalam.

Arena perkemahan tersedia untuk para wisatawan yang ingin merasakan suasana asri perdesaan dengan hidup di alam secara langsung. Dengan dikelilingi oleh kebun salak yang memberikan suasana khas perdesaan di daerah sleman, area perkemahan tersebut mampu membantu untuk melupakan hiruk pikuk kehidupan sejenak. Di arena perkemahan tersebut tersedia pula arena Outbound, didukung wahana Flying Fox dan berbagai wahana permainan outbound siap menantang andreanalin pengunjung.

Rumah Joglo

Beberapa rumah joglo berdiri kokoh diantara perkampungan penduduk. Bangunan joglo yang terbuat dari kayu jati tersebut mampu menunjukkan nilai sejarah nenek moyang tentang arsitektur jawa yang penuh filsafat. Wisatawan dapat menggunakan rumah joglo penuh histori tersebut untuk bermalam. Gemericik air sungai Bedhog mampu menawarkan rasa rindu pengunjung akan suasana desa yang damai. Selain menikmati sungai Gendhol yang masih bersih dan dingin tersebut, pengunjung juga ditawarkan wahana river tracking menyusuri sungai gendhol yang melintasi desa Kelor tersebut. Petualangan menyusuri sungai tersebut mampu menyatukan pengunjung dengan alam terutama dengan suasana sungai. Pelajaran akan kelestarian alam mampu tertanam di desa wisata ini, memberikan pengunjung perasaan rindu untuk kembali lagi mengunjungi desa wisata ini. Berbagai obyek wisata yang ditawarkan desa ini adalah wisata kebun salak, sarana outbond dan permainan, susur sungai, dan kuliner.

Sumber : http://jogjatravelling.com/id/desa-wisata-kelor/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun