Kelurahan Semplak, Kota Bogor (29/7/2022) -- Era pandemi Covid-19 telah menjadi kekhawatiran seluruh masyarakat hingga saat ini, sehingga Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro disarankan oleh Dosen Pembimbing Lapangan Ir. Rudy Hartanto S.Pt., Ph.D., IPM untuk melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di lingkungan sekitar rumah.Â
Permasalahan yang sedang marak terjadi pada balita adalah stunting. Berdasarkan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI Tahun 2018), stunting merupakan kondisi dimana tinggi badan seorang balita atau anak tidak mencapai standar dari tinggi badan anak seusianya.Â
Stunting dapat dipengaruhi oleh faktor internal seperti kurangnya asupan gizi selama 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) ataupun faktor eksternal seperti kurangnya sanitasi dan hygiene yang dapat berpengaruh pada stunting.
Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang telah memiliki keluarga terutama Ibu dan balita di RW 09 Kelurahan Semplak mengenai pengertian stunting, faktor penyebab stunting, gejala stunting, serta pencegahan stunting dalam bentuk selebaran yang dibagikan. Sosialisasi stunting ini bertujuan agar sasaran dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran agar balita tidak menderita stunting. Sosialisasi berjalan lancar ditandai dengan sasaran yang antusias mengikuti program tersebut.
Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro juga melakukan penempelan poster di dengan tujuan agar mudah dijangkau atau dibaca oleh masyarakat area RW 09 Kelurahan Semplak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H