Ini kejadian langka. Seorang Menteri Keuangan yang masih aktif akan bermain catur di Olimpiade pekan depan. Siapakah dia? Bukan Sri Mulyani tetapi Dana Reizniece-Ozola. Dia wanita yang hebat. Selain menjabat sebagai Menteri Keuangan Latvia, dia juga seorang pecatur bergelar WGM.
Lahir 6 Nopember 1981 di Kuldīga, Uni Soviet (sekarang namanya Latvia), wanita berparas cantik ini menempuh pendidikan di tiga universitas yakni Ventspils University College, Riga Graduate School of Law dan International Space University. Selain menggeluti dunia catur dan tekun sekolah, Dana juga seorang politisi. Setelah menempati berbagai jabatan di Parlemen mewakili partainya Union of Greens and Farmers, tanggal 11 Februari 2016 dia resmi diangkat sebagai Menteri Keuangan Latvia.
Karier catur Dana juga cemerlang. Dia adalah juara nasional wanita Latvia empat kali. Tahun 1998 dan 1999, dia memenangi Kejuaraan Catur Wanita Eropa U-18. Kemudian tahun 2001 Dana meraih gelar WGM. Setelah sempat mencapai elo rating 2355 (Januari 1999), rating Dana saat ini adalah 2292.
Prestasi Dana Reizniece lainnya adalah tujuh kali memperkuat negaranya di Olimpiade Catur dan selalu menempati papan pertama. Setelah menjabat sebagai Menteri Keuangan, kali ini Dana akan menempati papan kedua di Olimpiade Catur ke-42, Baku, Azerbaijan, yang akan dimulai 2 September 2016 ini. Sekadar menambah pengetahuan, pecatur top yang berasal dari Latvia antara lain adalah Mikhail Tal, Alexei Shirov dan Arkadij Naiditsch.
Utut Adianto Turun Gunung
Sementara itu, PB Percasi secara resmi telah mengumumkan skuad Timnas Olimpiade Catur Indonesia. Timnas Catur Putra terdiri dari kombinasi pecatur ‘veteran’ dan pecatur muda, yaitu: GM Utut Adianto, IM Muhammad Lutfi Ali, IM Irwanto Sadikin, Yoseph Theolifus Taher, FM Ivan Maxmillian Putra.
Timnas Catur Putri terdiri dari para pecatur muda, yakni: WIM Chelsie Monica Sihite, Afifa Ayyun Faruq, Julisa Pasaribu, Regita Desyari Putri, Theodora Paulina Walukow.
Sungguh mengejutkan bahwa nama Utut Adianto masih tercantum sebagai salah satu anggota Timnas Catur Putra. Padahal sebagaimana diketahui, Utut sudah lama tidak aktif bermain catur setelah terpilih menjadi anggota legislatif masa bakti 2009-2014 dan bertugas di Komisi X DPR RI.
Kemudian pada periode pemilihan keduanya sebagai calon legislatif, Utut kembali masih dipercaya masyarakat dari daerah pemilihan Jawa Tengah VII untuk menjadi wakil mereka di DPR.
Jadi ada apa gerangan sampai legenda hidup catur Indonesia ini kembali turun gunung?
Memang diakui oleh PB PERCASI seperti dikutip dari situs resminya bahwa Timnas Catur Indonesia Putra-Putri yang terbentuk untuk Olimpiade Catur Ke-42 Baku Azerbaijan bukanlah Timnas Catur Indonesia yang terkuat saat ini.