Sutradara juga bisa disebut :
1)Â seorang ahli jiwa, karena seorang sutradara mampu meyakinkan para pemain atau tokoh di dalam sebuah film nya..
2)Â seorang analis, mampu menganalisis dan mengetahui apakah film yang dibuatnya nanti akan menjadi bagus atau kurang bagus..
3)Â seorang guru, selalu mengajarkan kebaikan pada pemain dan crew nya, seperti seorang guru yang mengajarkan kebaikan kepada seluruh muridnya..
4)Â seorang yang rendah hati, tidak sombong, tidak mengagung-agungkan dirinya sendiri, dan tidak memperlihatkan jarak antara sutradara-crew..
5)Â seorang seniman, jelas, karena dia berkesenian dan berkarya..
6) seorang book keeper, sutradara mampu mengerti masalah pembukuan, hal ini penting ketika biaya produksi, mengerti kemana perginya uang..
7)Â ahli sulap, (a director is a bag full of tricks) mempunyai banyak cara, ide, trik supaya suatu adegan terlihat nyata..
8)Â seorang showmanship, (ahli mempertunjukan) seorang sutradara mampu berkomunikasi dengan baik kepada fund raising (pemberi dana) untuk meyakinkan kalau film yang akan dibuatnya mampu menjadi film bagus dan laku di pasaran..
akan tetapi di Indonesia masih banyak sekali sutradara yang belum paham tugas yang semestinya menjadi tugas soerang sutradara. banyak sutradara yang menjadi tukang di dalam produksi film. hal inilah yang menjadi film indonesia banyak sekali yang tidak logis atau yang tidak masuk akal. karena di dalam produksinya pun sutradara malah menjadi "tukang", harusnya sutradara yang mengatur dalam produksi, tapi ini malah sebaliknya. sutradara di Indonesia masih terkendalikan oleh uang..
"anak muda yang belajar menulis"