Mohon tunggu...
Cucum Suminar
Cucum Suminar Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer

Belajar dari menulis dan membaca. Twitter: @cu2m_suminar

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Ayam Kurma, Resep Masakan Klasik Lebaran Orang Melayu

7 April 2024   14:46 Diperbarui: 7 April 2024   14:57 1344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ayam kurma yang dimakan dengan ketupat dan masakan lebaran lainnya. | Foto Dokumentasi Pribadi

Ada satu resep masakan yang wajib ada di keluarga kami, eh ralat keluarga besar suami hehe, setiap kali Idulfitri tiba. Bukan, bukan opor ayam, atau gulai kambing. Akan tetapi ayam kurma. Olahan ayam yang selintas mirip opor, hanya saja bumbunya lebih pekat dengan bumbu rempah yang sangat terasa.

Sama seperti opor ayam, masakan ayam kurma juga biasanya dijadikan kuah untuk mengudap ketupat. Agar bisa dimakan oleh semua kalangan, anak-anak maupun orang dewasa, keluarga besar suami selalu membuat ayam kurma yang rasanya tidak pedas. Hanya gurih dan asin. Bila ingin pedas, saat makan biasanya ditambahkan sambal goreng.

Keluarga besar suami biasanya berkumpul di rumah kakek dan nenek di Pulau Belakangpadang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Sanak famili datang beberapa hari menjelang Idulfitri. Nah, satu hari menjelang lebaran, sejak pagi, kami akan bahu-membahu memasak beragam hidangan untuk Idulfitri. Salah satunya memasak ayam kurma.

Masakan India yang Dimodifikasi

Bila membaca beberapa referensi, hidangan ini awalnya berasal dari Asia Selatan, India lebih tepatnya. Hanya saja saat ini masakannya sudah banyak dimodifikasi. Ayam kurma juga bahkan saat ini terkenal di Malaysia, Singapura, Aceh, dan Minangkabau.

Ayam kurma. | Foto Dokumentasi Pribadi
Ayam kurma. | Foto Dokumentasi Pribadi

Hidangan yang kerap disajikan di keluarga Melayu ini dibuat dengan campuran daging, sayuran, dan yogurt, atau krim, pasta kacang, dan santan yang direbus dengan api kecil selama beberapa waktu.

Daging yang digunakan sebenarnya tidak sebatas daging ayam, bisa juga daging kambing, atau daging domba. Hanya saja, untuk efektivitas waktu memasak banyak yang lebih memilih daging ayam.

Menggunakan daging ayam lebih cepat empuk dibanding menggunakan daging kambing atau daging domba. Bila menggunakan daging kambing perlu waktu memasak berjam-jam. Apalagi bila menggunakan api kecil. Kalau menggunakan daging ayam, tidak sampai satu jam, masakan bisa sudah matang sempurna.

Lebih Segar dengan Irisan Nenas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun