Bisa dibilang ini adalah elemen dekoratif yang biasanya diaplikasikan di bagian pintu masuk yang disangga oleh tiang.
Pilar atau Kolom
Elemen ini merupakan unsur yang berasalkan dari arsitektur klasik Yunani dan Romawi, biasanya terletak di jendela, pintu dan portico. Pilar atau kolom yang digunakan adalah kolom yang terbuat dari material batu bata.
Elemen ini juga menjadi bagian yang dominan pada fasad rumah, serta dapat memberikan kesan kemewahan.
Teras Rumah
Teras yang ada pada hunian Mediterania umumnya memiliki ukuran yang lebar atau Court Yard dan dilengkapi dengan air mancur, sehingga teras memiliki suhu yang tetap nyaman.
Kehadiran air mancur dan taman dalam konsep hunian ini berasal dari pengaruh bangsa moor saat menguasai kawasan Spanyol. Di mana Moor menilai taman sebagai  'earthy paradise'.
Atap Rumah
Umumnya hunian dengan konsep Mediterania ini memiliki atap rumah yang berbentuk miring, datar, dan bentuk pelana. Kebanyakan bangunan ini juga menggunakan atap tambahan atau tritisan yang dalam atau istilahnya deep eaves.
Dinding Rumah
Pada konsep Mediterania, material dinding yang biasa digunakan ialah tanah liat yang dibakar (adobe) yang bisa diperbarui menggunakan White Washer atau cat kapur.
Batu alam lebih banyak digunakan di Amerika Serikat, ketimbang dengan menggunakan batu bata. Material batu biasa yang dibiarkan polos tanpa adanya Finishing menciptakan tekstur kasar pada dinding.
Warna Rumah
Perlu Anda ketahui bahwasanya pemilihan rumah menjadi pembeda antara rumah kalangan bawah dan kalangan atas. Di mana rumah kalangan atas akan menggunakan warna-warna pastel, sedangkan kalangan bawah cenderung lebih berani dalam memainkan komposisi warna cerah
Jendela Kecil
Jendela yang digunakan pada konsep Mediterania juga biasa memiliki ukuran yang relatif kecil dan memiliki bentuk persegi panjang dengan motif kotak-kotak kecil, serta disertai dengan garis lengkungan di atasnya. Bingkai jendela yang terpasang biasanya terbuat dari kayu atau besi tempa.
Pintu Masuk Utama
Ada berbagai desain pintu utama yang diadopsi dalam konsep Mediterania, hal ini dipengaruhi oleh Spanish Gotik, Spanish Renaissance, dan Bizantium. Dalam perkembangannya, bentuk pintu yang sering digunakan adalah persegi dengan dengan ventilasi yang ada di atasnya.