Mohon tunggu...
Kris Fallo
Kris Fallo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Buku Jalan Pulang, Penerbit Gerbang Media, 2020

Menulis itu pekerjaan keabadian. Pramoedya Ananta Toer berkata:  'Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.' Lewat tulisan kita meninggalkan kisah dan cerita yang tak akan sirna.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

#DiRumahSaja: Takut Gemuk?

29 Maret 2020   17:54 Diperbarui: 29 Maret 2020   19:24 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk beberapa bulan kedepan kita pasti di rumah saja. Apa lagi penderita Covid 19 terus bertambah. Update data pertanggal 29 Maret 2020, penderita Covid 19: 1285, dirawat 1107, meninggal 114, sembuh 64. Ini yang sempat didata, belum yang tidak terdata.

Hari hari ini kita pasti di rumah saja. Apa lagi pemerintah pusat resmi menetapkan ststus 'lockdown' untuk setiap daerah. Jelas menguatkan kita untuk tetap 'stay at home'.

Pilihan untuk di rumah saja, adalah pilihan ampuh demi memutuskan mata rantai penyebaran Covid 19.

Benar juga. Kisah orang Indonesia yang tinggal di Italia, sebagai negara terparah karena Covid 19, dengan angka kematian tinggi ini mengingatkan kita, "Kami selamat karena kami kunci diri dan di dalam rumah saja". Ini menjadi awasan untuk kita, dan membuat kita makin betah di rumah.

Seruannya adalah, "Mana yang lebih baik, diam di rumah atau diam di rumah sakit? Daripada keluar dan terpapar, lebih baik di rumah saja. Mencegah lebih daripada mengobati.

Baru sesaat tinggal di rumah, tapi malah ada yang mulai bosan, jenuh dan tidak tahan akhirnya melangkah keluar. Sulit duduk tenang di rumah. Bahkan ada yang bilang, "saya sudah bosan, di rumah buat kita gemuk saja".

Sulit kita terima. Lebih baik di rumah dan aman atau keluar dan hadapi ancaman? Kadang kita tidak takut, termasuk tidak takut bahaya kematian di depan mata.

Gunakan moment di rumah untuk hal positif. Kerja dari rumah, ada bersama keluarga, ada waktu untuk Tuhan. Istirahatlah sejenak dan lihat ke dalam diri, atau kata teman saya, "Covid 19, menjadi moment untuk introspeksi diri".

Jika kondisi mengiakan hanya untuk makan tidur, tidur makan dan berat badan bertmbah, kegemukan ya sudahlah. Mana lebih baik, kegemukan karena tinggal di rumah? Atau berkeliaran dan terpapar Covid 19?

Masih mandingan takut Covid 19, atau takut gemuk?

Atb, 29 Maret 2020
Rm. Kris Fallo, Pr

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun