Mohon tunggu...
Crayon Shinchan
Crayon Shinchan Mohon Tunggu... karyawan swasta -

I Love Jogja (º¿º)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kebebasan Beragama

15 Maret 2011   15:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:46 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kehidupan beragama berhak ada dan hidup di mana setiap orang bisa memeluk agama apapun yg diinginkannya, atau tidak memeluk agama apapun. Tidak akan ada diskriminasi sama sekali. Dan agama-agama akan bersikap terbuka bagi semua orang. Jadi, walaupun anda bukan beragama tertentu, anda akan bisa datang ke upacara keagamaan tersebut. Kepercayaan dimana saja selalu terbuka bagi penganut agama lainnya untuk datang. Anda bisa datang dan menjadi pengamat, atau anda bisa datang dan menjadi peserta. Itu bisa saja, dan memang seperti itulah tradisinya dari dahulu sampai sekarang. Walaupun anda beragama lain, anda bisa saja datang dan ikut berpartisipasi. Tidak ada larangan. Kebebasan beragama artinya mengakui tidak ada satu agamapun yg benar dan tidak ada satu agamapun yg salah. Semuanya benar dan semuanya salah. Karena semuanya benar dan semuanya salah, maka kedudukannya setara. Tidak ada yg lebih tinggi dan tidak ada yg lebih rendah. Kita bebas beragama apa saja, bebas untuk mengikuti ritual agama apa saja, bebas untuk tidak beragama. Bebas untuk tailor-made kepercayaan kita pribadi. Bebas untuk menjadi budak yg lebih merdeka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun