Kolaborasi Departemen Geografi Universitas Negeri Malang dengan MGMP Geografi Situbondo dalam Peningkatan GeoTPACK Guru Berbasis 3D Map Excel

Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan guru-guru geografi, Departemen Geografi Universitas Negeri Malang telah menjalin kerjasama dengan melakukan kolaborasi dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Geografi Kabupaten Situbondo. Kerjasama ini berfokus pada peningkatan kemampuan Geotpack (Geography Technology, Pedagogical, and Content Knowledge) para guru geografi di Situbondo, dengan pendekatan inovatif berbasis teknologi peta 3D yang menggunakan Microsoft Excel.

Kerjasama dalam peningkatan Geotpack (Geography Technology, Pedagogical, and Content Knowledge) di Kabupaten Situbondo bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru geografi melalui integrasi teknologi, pedagogi, dan konten geografi. Dengan memanfaatkan teknologi 3D Map di Excel, Geotpack diharapkan dapat membantu guru mengajar secara lebih inovatif dan interaktif. Selain itu, melalui strategi pengajaran yang efektif dan pemahaman mendalam tentang materi geografi, guru dapat menyampaikan materi dengan lebih jelas dan menarik, sehingga meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran. 

Gambar 2 : Kepala Sekolah SMAN 2 Situbondo, Ketua MGMP Geografi  dan Pembina MGMP Geografi Kabupaten Situbondo (Sumber : Dokumen Pribadi)

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yaitu pada hari Jumat, 17 Mei 2024 dan Sabtu, 18 Mei 2023 di Aula SMAN 2 Situbondo dan diikuti sebanyak 16 guru geografi dari berbagai sekolah di Kabupaten Situbondo. Dalam pelatihan ini, para peserta diperkenalkan dengan teknologi pemetaan 3D menggunakan perangkat lunak Excel, yang diharapkan dapat membantu mereka dalam menyajikan materi geografi secara lebih interaktif dan menarik bagi siswa. Rangkaian agenda dalam kegiatan ini terlebih dahulu diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan doa, kemudian dilanjutkan pemberian kata sambutan dari Bapak Drs.Winarto, M.Pd selaku kepala sekolah dari SMAN 2 Situbondo yang sangat mengapresiasi dukungan Departemen geografi Universitas Negeri  Malang terhadap guru-guru geografi di Kabupaten Situbondo. Diharapkan melalui kegiatan pelatihan ini, para guru dapat mengintegrasikan teknologi ke dalam pembelajaran geografi, sehingga dapat membangkitan minat belajar siswa yang lebih tinggi.Sementara itu, Bapak Drs. Said Ripin Bukaryo, M.Si selaku Pembina MGMP Kabupaten Situbondo berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut sehingga para guru-guru geografi di Situbondo selalu update dengan teknologi terbaru dalam bidang pendidikan. Kerjasama ini bukan hanya sekedar transfer ilmu, tetapi juga merupakan bentuk sinergi untuk menciptakan Pendidikan yang lebih maju dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Kemudian sambutan dari Bapak Arif Susanto, M.Pd selaku ketua MGMP Kabupaten Situbondo mendukung penuh kegiatan pelatihan ini dengan harapan melalui adanya pelatihan ini para guru mendapatkan tambahan pengetahuan dan keterampilan baru yang akan sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas agar lebih menarik dan inovatif sehingga dapat menciptakan suasana kelas yang lebih interaktif.  

Gambar 3. Penyampaian materi oleh Bapak Dr. Purwanto, S.Pd, M.Si dari pihak Departemen Geografi, Universitas Negeri Malang (Sumber : Dokumen Pribadi)

Setelah selesai penyampaian kata sambutan, agenda dilanjutkan dengan kegiatan penyampaian materi oleh Bapak Dr.Purwanto, S.Pd, M.Si selaku Dosen Departemen Geografi Universitas Negeri Malang dimana dalam dunia pendidikan khususnya mata pelajaran geografi keterlibatan teknologi berpotensi besar untuk membantu guru karena pembelajaran geografi membutuhkan tools of representation dalam membangun keterampilan berpikir spasial siswa. Namun, seiring berjalannya waktu guru belum bisa memanfaatkan teknologi sehingga memiliki kemampuan Geography Technology, Pedagogical, and Content Knowledge (Geotpack) yang rendah dan akhirnya pembelajaran menjadi kurang efektif. Penggunaan teknologi yang belum dilibatkan dalam pembelajaran sehingga membuat guru kesulitan dalam hal menyampaikan tujuan dari pembelajaran ketika akan menerapkannya di dalam kelas. Dimana pembelajaran geografi memiliki ciri khas tersendiri dari mata pelajaran lainnya. Geografi selalu identik belajar dan membangun cara berpikir secara spatial.

Gambar 4 : Praktik pembuatan peta berbasis 3D Excel (Sumber : Dokumen Pribadi)

Kemudian penyampaian materi dilanjutkan dengan pengenalan dasar-dasar pemetaan 3D, aplikasi 3D Map dalam pembelajaran geografi, serta praktik langsung pembuatan peta 3D menggunakan data yang telah disediakan. Kegiatan praktik pembuatan peta berbasis 3D Excel dibantu oleh mahasiswa S1 Pendidikan Geografi yaitu Corrie Teresia, Erisa Elvada dan Moh. Wahyu Kurniawan Zain. Meskipun terdapat beberapa kendala seperti software excel yang tidak mendukung 3D Map, tetapi pada saat pelaksanaan praktik, guru-guru terlihat sangat antusias dalam mempraktikkan bagaimana proses pembuatan peta menggunakan Excel karena ini merupakan salah satu hal dan pengalaman yang baru bagi mereka. Salah satu peserta, Ibu Hardiyanti Utami, S.Pd, Gr mengungkapkan "Ini adalah pengalaman baru bagi saya. Ternyata dengan teknologi 3D Map, saya bisa membuat peta dengan mudah dan lebih menarik agar mudah dipahami oleh siswa. Saya berharap pelatihan seperti ini sering diadakan". Pada akhir sesi beberapa guru diminta untuk mempresentasikan hasil dari visualisasi peta yang telah dibuat sebagai bukti bahwa apa yang telah diberikan dan diajarkan pada kegiatan pelatihan ini dapat tersampaikan dengan baik. 

Gambar 5 : Foto bersama guru-guru Geografi Kabupaten Situbondo(Sumber : Dokumen Pribadi) 

Kerjasama antara Universitas Negeri Malang dan MGMP Geografi Situbondo ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan kontribusi positif bagi peningkatan kualitas pendidikan geografi di Kabupaten Situbondo. Dengan demikian, kolaborasi yang terjalin ini tidak hanya memberikan manfaat jangka pendek, tetapi juga menjadi pondasi bagi pembangunan pendidikan yang lebih baik di masa depan. Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, Departemen Geografi Universitas Negeri Malang dan MGMP Geografi Situbondo optimis bahwa dengan adanya inovasi dan integrasi teknologi dalam pembelajaran, diharapkan dapat menciptakan generasi muda yang lebih kompeten dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Penulis : Corrie Teresia