Aku sudah tahu jalan pulang
dimana lampu bersinar terang
Rumah yang khusuk terang benderang
dipendari oleh bintang dengan senyum riang
Namun mengapa masih membangkang?
Mengapa masih memandu jalan bercabang?
Padahal hati sudah terpinang
hanya kepada satu layang-layang
Aku takut, kataku gamang
Hatiku pincang dibuat telanjang
Subuh-subuh aku terbangun memanggilmu lantang
Nyawaku goncang waktu berjenjang
Mengingatmu aku tanggalkan semua pantang
"Pulang! Pulang! Pulang!"
Semesta berkumandang
Tak usah diulang
Aku sudah tahu jalan pulang
Namun aku takut sang bintang menjadi remang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!