Kemampuan indigo Axel justru menjadi sumber ketakutan dan kecemasannya. Ia sering diganggu oleh makhluk halus dan mengalami mimpi buruk yang menghantui. Ketakutan ini membuatnya sulit menjalani kehidupan normal dan berinteraksi dengan orang lain.
3. Perkembangan karakter
Seiring berjalannya cerita, Axel mengalami perkembangan karakter yang positif. Ia mulai belajar menerima kemampuannya dan digunakan untuk membantu orang lain. Ia juga belajar untuk mengendalikan rasa takutnya dan menjadi lebih berani.
4. Pesan Moral
Novel ini menyampaikan pesan moral tentang pentingnya menerima diri sendiri dan berani menghadapi ketakutan.
Novel "Indigo Tapi Penakut" karya Angelyn Stevanie memiliki beberapa daya tarik yang membuat banyak pembaca menyukainya,seperti Kisah yang unik dan menghibur.Novel ini menggabungkan unsur cerita hantu dengan komedi, sehingga menghadirkan bacaan yang menghibur. Cerita tentang Axelleon Kastileo, seorang remaja SMA yang indigo tapi penakut, dikemas dengan penuh humor, membuat pembaca penasaran untuk mengikuti petualangannya.
Karakter tokoh utama, Axel juga digambarkan sebagai remaja biasa yang memiliki rasa takut dan kelemahan. Hal ini membuat pembaca mudah merasakan karakternya. Selain itu, karakter-karakter pendukung dalam novel ini juga digambarkan dengan menarik dan memiliki ciri khas masing-masing.
Romansa yang menggemaskan membuat sedikit bumbu romansa dalam novel ini yang membuat ceritanya semakin menarik.
Serta Nilai persahabatan yang juga menunjukkan nilai persahabatan yang kuat antara Axel dan teman-temannya.
Secara keseluruhan , novel “Indigo tapi penakut” memberikan gambaran yang kompleks tentang berbagai aspek psikologis manusia,khususnya terkait dengan kemampuan indigo,rasa takut,dan perkembangan karakter. Novel ini tidak hanya menghibur ,tetapi juga dapat memberikan pelajaran berharga bagi para pembacanya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H