Terpilih menjadi wakil Indonesia di ajang kontes kecantikan dunia yang mengusung kebudayaan dan sustainable development goals (SDG) atau tujuan pembangunan berkelanjutan - Miss International, Puteri Indonesia Lingkungan 2024 Sophie Kirana mengaku sangat senang. Ia merasa jika Miss International sangat sejalan dengan dirinya, sehingga ia tidak perlu berpura-pura menjadi orang lain.
Kontes kecantikan yang akan digelar di Jepang pada Oktober mendatang itu fokus dalam pembahasan budaya, bertukar pikiran tentang kebudayaan masing-masing, serta pembahasan perempuan dalam wirausaha. Hal itu yang membuat Sophie Kirana sangat senang, karena advokasi dan kegiatan yang tengah ia jalankan sudah sangat sesuai. Bahkan, baru-baru ini ia ditunjuk untuk turut serta dalam forum air sedunia atau world water forum yang diselenggarakan di Bali pada Mei lalu, dengan (sdg) nomor 6 serta pembahasan mengenai mangrove. Hal itu pula sesuai dengan perannya sebagai Puteri Indonesia Lingkungan 2024.
    Baca juga: Memaknai Pulang dalam Novel 'Pulang' Tere LiyeÂ
Dari forum air sedunia, Sophie mengaku semakin terbukanya pikiran, bahwa ternyata masih ada lebih dari dua milyar orang yang masih mengalami krisis air bersih. Padahal dari segi kesehatan, tujuh puluh persen tubuh manusia berasal dari air - hal ini menyiratkan bahwa pentingnya air bagi kehidupan. Ia juga menghimbau agar pemerintah serius daan tegas dalam menindak deforestasi (peristiwa menghilangnya kawasan hutan dan berubah menjadi kawasan lain), karena di hutan tidak hanya flora, namun juga fauna. Dan, hutan juga merupakan sumber air kehidupan.
Disinggung mengenai persiapannya menuju Miss International, Sophie mangaku telah memulai proses, baik dari belajar make up dan hair do secara mandiri, ia juga rajin mengikuti kelas-kelas pelatihan, seperti catwalk, public speaking yang terus diasah. Dan, yang paling penting adalah mental dan spiritual.
Melalui obrolan santai di kanal YouTube milik Dokter Reisa Broto Asmoro yang juga merupakan Puteri Indonesia Lingkungan 2010, Sophie berharap ke depan ia dapat lebih fokus ke kegiatan lingkungan. Ia juga ingin melanjutkan kuliah pascasarjana di Stanford Sustainability, dengan itu ia bisa mempelajari lebih dalam lagi tentang lingkungan dan berkontribusi banyak dalam lingkung yang lebih besar.
    Baca juga: Sosok Harashta Puteri Indonesia 2024 di Mata Mama dan Yayasan