Hujan di sore itu telah menghiasi beberapa celah lubang kecil di sekitar jalan ini, terlihat indah air yang menggenang bagaikan lautan mini yang tak bertuan. Jalan ini adalah saksi bisu perjalanan cinta kita, cinta yang seharusnya tak berakhir disini. Trotoar sempit ini mengingatkanku pada saat itu, suka cita yang dulu pernah kita lewati berdua berpegangan tangan mesra di atas trotoar ini. Tapi semua sudah kau lupakan, di saat aku tak mampu lagi mencintaimu dan saat aku tak mengenalimu, kini dan selamanya... Cukup!!!! Bang, awas bang..gue mau parkir ini... *Tiba-tiba keheningan gue terhenti saat terlihat anak 4L4y kira-kira berumur 19 Tahun (dibaca : sisa umur), menyapa gue dengan sedikit saos dan kecap di jidatnya, terlihat ia sedang asyik memarkirkan motornya trotoar tempat gue menghabiskan malam yang penuh dengan kegalauan. Gue selalu bertanya-tanya didalam hati, kenapa sih trotoar gak lagi digunain sebagai mana fungsi utamanya? apa karena pengaruh pejalan kakinya yang selingkuh ama Busway? *abaikan kalimat ini Beberapa tahun terakhir ini, hampir semua trotoar di kota ini gak lagi di gunain sebagai jalannya pejalan kaki, di antaranya di gunain sebagai lahan parkir, pedangang kaki lima, dan di gunakan kenderaan bermotor sebagai jalur alternatif mengatasi kemacetan. dan terdapat juga jalan kota yang tidak memiliki trotoar, seberapa pentingkah trotoar bagi pejalan kaki? sehingga trotoar di abaikan.. Beberapa hal yang membuat trotoar gak lagi di cintai pejalan kaki. #Trotoar sebagai tempat parkir liar terkadang kita juga merasa terganggu dengan parkir liar seperti ini, secara tidak langsung ini akan mengganggu pejalan kaki yang akan melewati jalan tersebut. *jika trotoarnya udah penuh gini, pejalan kaki akan berjalan di mana? Ini Bukan Parkir Jinak!! #Trotoar sebagai Pangkalan Ojek Sebenarnya sarana transportasi ojek juga membantu masyarakat dalam melakukan aktifitasnya sehari-hari, namun tak jarang tukang ojek juga mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar tsb, karena mereka juga memarkirkan motor mereka tepat di tengah trotoar... Super sekali pak mario!! *Apakah kalian pernah naik ojek? #Trotoar sebagai lahan kaki lima Mungkin kita udah asing lagi dengan maraknya pedangang kaki lima yang menjajalkan dagangannya hingga badan jalan di kota ini, jelas ini mengganggu arus lalu lintas di sekitar itu, Pemerintah kotapun harus bertanggung jawab dengan kelalaian pedagang ini. *Sok tau lu Dan.. ngehe hehe he #Trotoar sebagai jalan alternatif Beberapa waktu yang lalu gue jalan melewati trotoar di depan kost gue, niat hati ingin memuaskan perut yang tengah membutuhkan pertolongan banget, perut gue mendadak gemetaran, suaranya makin keras dengan nada yang berubah-ubah,...keroncong, dangdutan, dan metal (...m/...). tiba-tiba gue di kagetkan dengan anak-anak 4L4y ugal-ugalan di trotoar, kaget banget gue.. *Dasar penjahat trotoar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H