Excel adalah software yang sangat fleksibel dan sangat mampu untuk mendukung berbagai pekerjaan yang ada di dalam suatu perusahaan agar bisa berjalan secara lebih efektif dan efisien, lebih produktif, yang pada akhirnya akan meningkatkan profit secara berkelanjutan. Salah satu hal yang bisa dibuat dari excel adalah program untuk melakukan seleksi data.
Data atau informasi merupakan suatu hal yang sangat penting bagi perusahaan. Di berbagai area perusahaan, terdapat berbagai dokumentasi data yang jika diolah, memiliki potensi besar menjadi acuan dasar bagi perusahaan untuk menentukan suatu kebijakan atau program untuk mendukung operasional dan manajemen bisnis dari perusahaan tersebut. Masalahnya, terkadang data-data tersebut menjadi sangat banyak atau bahkan perlu diseleksi terlebih dahulu karena adanya data yang cacat yang masuk input database dari suatu perusahaan.
Seleksi data sendiri adalah hal yang terkadang memerlukan waktu yang tidak sedikit untuk dilakukan oleh suatu bagian dalam suatu perusahaan. Bayangkan jika misalnya bidang finansial harus menseleksi data-data akuntansi cacat yang jumlahnya mungkin ribuan atau puluh ribuan atau jika bidang pemasaran atau penjualan harus menseleksi data-data penjualan yang benar-benar diperlukan dengan beberapa kriteria seleksi untuk membuat suatu keputusan bisnis. Tentunya akan lama melakukannya jika diseleksi secara manual tanpa adanya alat bantu untuk hal tersebut. Di sini, Excel dapat berperan penting dalam membuat proses tersebut menjadi efektif dan efisien ataupun bahkan berlangsung real-time ketika data tersebut dimasukkan.
Berdasarkan pengalaman yang dimiliki dari proyek untuk membuat program excel yang berkaitan dengan data, kembali lagi yang harus didefinisikan ketika menggunakan Microsoft Excel dalam melakukan seleksi data adalah input, proses, dan outputnya. Input perlu dipikirkan dalam hal bagaimana nantinya user melakukan input pada program excel dan bagaimana jenis data yang akan nanti dimasukkan ke dalam program. Hal ini akan berpengaruh pada proses seleksi data yang akan dilakukan excel nantinya. Proses, apa saja kriteria seleksi data dan bagaimana proses seleksi ingin dilakukan? Kriteria seleksi perlu dibuat sedetail mungkin agar data yang dihasilkan pada output nantinya benar-benar sesuatu yang tepat dan dibutuhkan oleh perusahaan. Proses seleksi sendiri, menurut saya dapat dibagi menjadi dua cara dalam excel, yaitu melalui formula dan VBA. Secara singkatnya, formula lebih cocok untuk seleksi data yang perlu bersifat Âreal-time tetapi mungkin tidak terlalu besar data yang perlu diseleksi sehingga tidak membuat program tersebut berat ketika melakukan input. VBA Excel dapat menseleksi data dengan lebih kompleks dan besar tetapi tidak dapat bersifat real-time. Output sendiri di Excel adalah mendefinisikan bagaimana data yang telah selesai diseleksi tersebut ingin dilihat oleh user nantinya di dalam perusahaan. Grafik atau diagram adalah dua contoh sederhana yang mungkin bisa menjadi pertimbangan dalam melakukan definisi output yang user-friendly. Bentuk grafik dan diagram maupun tipe output lainnya pun bisa divariasikan dan sangat fleksibel dalam excel, yang tepat sesuai keinginan spesifik user.
Tertarik mempelajari lebih jauh mengenai program seleksi data dalam Excel untuk pekerjaan dan bisnis Anda atau mungkin mempelajari area lainnya yang bisa ditingkatkan efektifitas, efisiensi, dan produktifitasnya melalui program familiar seperti Excel? Silahkan kunjungi Compute Expert atau email ke compute.group@gmail.com, terbuka bagi yang ingin diskusi atau konsultasi mengenai program Excel tersebut.
Bagaimana menurut Anda sendiri mengenai praktek Excel untuk peningkatan efektifitas dan efisiensi di berbagai area perusahaan, selain seleksi data mungkin? Silahkan email ke compute.group@gmail.com juga atau komentari artikel ini untuk diskusi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H