Mohon tunggu...
Masykur A. Baddal
Masykur A. Baddal Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger dan Vlogger

.:: Berbagi untuk kemajuan bersama, demi kemajuan bangsa ::....\r\n\r\nApapun kegiatan anda ini solusinya : https://umatpay.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Hayuuu, Hunting Durian Murah Di Jalanan Kota Pontianak

12 Januari 2015   03:13 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:20 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_345858" align="aligncenter" width="640" caption="Lapak Durian Rakyat menyebar di sepanjang Jl. Teuku Umar kota Pontianak. Beli durian cukup Rp. 5000 saja...asekkkk. (foto: Albaddal)"][/caption]

By. Masykur A. Baddal - Durian adalah buah-buahan khas negeri tropis, yang menyimpan daya tarik dengan citarasa khas nan luar biasa. Tua muda, anak-anak dan dewasa, seolah semua setuju jika jenis buah yang satu ini, memang mengandung magnet dan daya tarik ampuh, serta mampu mengajak para pembelinya untuk segera menyicipi kelezatan rasanya.

Bulan Januari sampai empat bulan kedepan, adalah musim panen durian di Kalimantan Barat. Otomatis kota Pontianak sebagai ibukota, ikut dibanjiri puluhan ribu biji durian super setiap harinya, berasal dari berbagai wilayah di propinsi Kalimantan Barat tersebut.

Fenomena musiman ini, seolah membuat suasana malam di kota Pontianak pun semakin semarak. Sebab, ribuan keluarga dan pasangan muda-mudi, saat menjelang malam tiba, mereka terlihat mulai memadati lapak para penjaja durian di sepanjang jalan Teuku Umar kota Pontianak, yang memang sudah dirancang sangat cocok untuk tempat nongkrong. Lapak durian juga terlihat menyebar di jalanan lainnya, yang jumlahnya sekitar ratusan penjaja.

Ciri khas durian Pontianak, disamping harganya yang super murah yaitu mulai dari Rp. 5000 perak per biji, dan rasanyapun luar biasa lezat. Dagingnya lembut dan tebal, biarpun ukuran buahnya kecil. Manisnya top, tapi tidak cepat membuat negg. Sehingga faktor itu pula, yang membuat para pengunjung betah berlama-lama, menikmati lezatnya durian bersama keluarga atau sahabat hingga ke penghujung malam. Bahkan ada yang mampu menghabiskan belasan biji durian sekali duduk.....mantappp.

[caption id="attachment_345859" align="aligncenter" width="640" caption="Bang Edi, salah seorang pemilik lapak durian di Jl. Teuku Umar. Mampu menjual seratusan biji durian setiap malam. Dahsyattt.. (foto: Albaddal)"]

14209818621584300412
14209818621584300412
[/caption]

Penulis sendiri awalnya kurang terpengaruh melihat pemandangan tersebut, apalagi harga duriannya hanya Rp. 5000 perak, sudah dapat dibayangkan rasanya seperti apa. Sebab selama ini, sudah cukup trauma dengan ulah penjaja durian di sepanjang jalanan Jakarta, durian manis dan enak hanya tipuan belaka, padahal harganya selangit.

Namun malam itu, tampaknya sahabat yang memang asli penduduk konta Pontianak, dengan berbagai cara, berusaha meyakinkan penulis untuk mecobanya. Katanya, ini Pontianak bukan Jakarta bung, hayuu dicoba. Durian Pontianak itu Top, No Tipu-Tipu.

Akhirnya, dengan perasaan biasa-biasa saja, Nothing Special istilah kerennya. Kami membeli tiga biji durian ukuran kecil dan sedang, masing-masing harga Rp. 5000, Rp.10.000 dan Rp. 20.000. Lalu buru-buru membelah dan menyicipnya......Alamakkkkk ini durian apa madu seh..? Guman penulis dengan rona wajah takjub. Seolah tidak percaya, durian yang hanya seharga Rp. 5000 perak,namun rasanya super maknyos..... Terlihat wajah sahabat yang duduk di samping penulis lega dan bangga.

"Khan sudah aku bilang...ini Pontianak bung, bukan Jakarta. Durian Pontianak kalau jualnya dibilang manis aslinya ya lebih manis". Seolah membenarkan celotehan sang sahabat, penulis pun menepuk-nepuk bahunya, sambil berkata..."Thanx Bro...Durian kampung elo memang Top hehehe".... Lalu malam itupun kami bantai durian kecil dan besar, tanpa terasa sembilan biji durian pun amblas. Luar biasa...terus terang, penulis sendiri belum pernah melahap durian sedemikian kejam sebelumnya.

Nah, bagi para sahabat yang mengunjungi negeri seribu sungai ini, terutama di bulan Januari hingga April. Kurang afdol rasanya jika tidak mengunjungi lapak durian Teuku Umar kota Pontianak.  Sembari menikmati suasana malam nan hangat, ditemani belasan biji durian super, asli Pontianak pasti lebih berkesan.....hayuuuuu.

Salam Durian

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun