Radio Copenhagen: Simpel, Lezat dan Kreatif

Untuk menemani Main Course ini, saya dan teman makan saya mendapatkan jus red currant

image-5921bbc97893736f7287a7f1.jpeg

Jus red currant ini pun tidak kalah dengan jus sebelumnya. Rasanya yang dalam terasa pas menemani main course yang berat. Rasa manis asam pun menyegarkan lidah di antara suapan main course. 

Terakhir, yaitu dessert. Liquorice ice cream with rhubarb and olives

image-5921f9c0f27e612f3fb1eca1.jpeg

Liquorice adalah sejenis bumbu yang memiliki rasa kuat seperti cinnamon, dan dalam masakan ini dicampur dalam es krim. Es krim liquorice ini dihidangkan bersama rhubarb dan zaitun. Memang terdengar aneh mencampur sayur dengan es krim, terlebih lagi, dengan minyak zaitun. Namun entah bagaimana secara ajaib rasanya enak. Rhubarbnya asam segar, sementara minyak zaitunnya justru tidak terasa berminyak sama sekali. 

Es krim liquorice terasa sangat kuat dan bahkan mungkin tidak cocok untuk sebagian orang, namun itu tidak menjadi masalah apabila dipasangkan dengan lemonade yang dicampur dengan sari bunga hibiscus. 

image-5921fd93f27e615e43b1eca1.jpeg

Rasa lemonadenya asam pekat namun tidak berlebihan. Sedikit rasa manis sebagai aftertaste pun secara keseluruhan menjadikan minuman ini sebagai pendamping yang sangat pas untuk Es krim liquorice yang rasanya kuat. 

Salah satu nilai jual Restoran Radio adalah harganya yang sangat terjangkau. Setiap piring dipatok harga hanya $17 per piring. Hanya dengan memesan main course pun anda sudah pasti kenyang karena sudah termasuk hors d'ouvre dan roti bersama mentega. Ini sangat murah apabila anda harus membandingkan dengan restoran lain yang memiliki tingkat kreatifitas serupa namun mematok harga mahal hingga ratusan dolar.

Jika ingin mencari makanan relatif murah dengan tingkat keahlian tinggi di Denmark, maka restoran Radio adalah tempatnya.