Mohon tunggu...
Candika Putra Purba
Candika Putra Purba Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Pengajar Bahasa Indonesia

Senang membaca karya fiksi Senang mendengarkan musik Senang dengan dunia fotografi Berjuang untuk menjadi manusia yang berguna 24 Tahun Guru SMP

Selanjutnya

Tutup

Diary

Mendengarkan Orang Lain

23 Mei 2023   10:45 Diperbarui: 23 Mei 2023   10:43 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Apakah kita harus benar-benar memberikan telinga kita ketika orang lain berbicara?

Atau memang ada saat-saat tertentu dimana kita tidak harus memberikannya. Mungkin karena berbagai alasan seperti informasi yang disampaikan itu tidak penting, atau orang tersebut hanya bercerita mengenai dirinya saja dan seolah-olah kita diajak bicara hanya karena ia bosan.

Hal ini yang kerap saya rasakan di dalam kehidupan saya. Ketika orang lain berbicara sebuah hal kepada saya, saya sering bertanya apakah saya harus mendengarkannya atau justru bisa pergi dan tidak perlu mendengarkannya

Saya cukup terracuni dengan kata-kata "orang baik pasti mau mendengarkan orang lain". Perkataan itu saya makan mentah-mentah sehingga saya melakukannya dalam kehidupan saya, tanpa menyaring yang mana yang harus saya dengarkan dan yang mana yang tidak. 

Saya pribadi merupakan orang yang cukup mau menjadi orang yang baik di depan para manusia-manusia sehingga kegiatan mendengar tadi selalu saya lakukan dengan harapan saya dapat dipandang sebagai orang baik. 

Tapi saya capek. 

Saya capek terus menerus seperti ini. Mendengarkan keluh kesah orang lain, yang notabenenya tidak penting bagi saya. Oke, mungkin kalian akan berpikir "mungkin dia butuh untuk didengarkan". Baiklah, tapi mungkin kalaupun ingin didengarkan, silakan berbicara tanpa memaksa untuk mendukung. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun