Mohon tunggu...
Ignasia Kijm
Ignasia Kijm Mohon Tunggu... Senang mempelajari banyak hal. Hobi membaca. Saat ini sedang mengasah kemampuan menulis dan berbisnis.

Senang mempelajari banyak hal. Hobi membaca. Saat ini sedang mengasah kemampuan menulis dan berbisnis.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Gado-Gado, Menu Sahur yang Nikmat dan Sehat

13 Mei 2019   22:41 Diperbarui: 13 Mei 2019   23:04 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gado-gado yang sarat manfaat untuk tubuh. (foto dokumentasi pribadi)

Gado-gado, menu sarat sayuran ini bisa membuat Anda kuat menjalani puasa hingga waktu berbuka tiba.

Gado-gado merupakan salah satu makanan khas Betawi yang terdiri dari sayur-sayuran yang direbus dan dicampur bumbu kacang. Meskipun harganya relatif murah, gado-gado tidak kalah nikmatnya dengan menu lainnya.

Makanan yang populer di Jakarta ini sangat digemari oleh masyarakat, salah satunya saat wisata kuliner. Tidak hanya wisatawan nusantara, wisatawan mancanegara gemar mencicipi kuliner khas ini.

Gado-gado terbukti banyak mengandung gizi dan nutrisi karena bahan dasarnya berupa sayuran hijau yang masih alami. Kandungan gizi dalam makanan tersebut, diantaranya  protein, lemak, karbohidrat, vitamin A, zat besi, dan magnesium. Gado-gado dilengkapi pula dengan kandungan asam folat, fosfor, dan kalium.

Proses pembuatan gado-gado terbilang mudah. Siapapun bisa membuatnya untuk dinikmati bersama keluarga di rumah terutama di bulan puasa ini.

Manfaat gado-gado, antara lain pertama, melancarkan pencernaan. Kandungan serat di dalam gado-gado menghindarkan Anda dari risiko sembelit atau sulit buang air besar. Kedua, mencegah risiko diabetes. Diabetes adalah penyakit yang disebabkan tingginya kadar gula dalam darah. Gado-gado bisa menurunkan kadar gula dalam darah. Ketiga, meningkatkan kekebalan tubuh yang berperan penting untuk melindungi tubuh. Anda bisa mengonsumsi gado-gado yang mengandung mineral yang berfungsi melindungi tubuh dari berbagai penyakit.

Keempat, menurunkan berat badan. Kandungan rendah kalori di dalam gado-gado sangat efektif menurunkan berat badan sehingga mencegah dari kegemukan atau kelebihan lemak. Kelima, menjaga kesehatan kulit. Rutin mengonsumsi gado-gado menghindarkan Anda dari risiko penyakit kulit. Keenam, mencegah osteoporosis. Osteoporosis merupakan penyakit yang menyerang tulang. Untuk mencegah tulang mudah patah bisa dilakukan dengan mengonsumsi gado-gado yang mengandung kalsium dan kalium.

Ketujuh, mengontrol tekanan darah. Serat yang terkandung dalam gado-gado mampu menjaga dan mengontrol tekanan darah. Kedelapan, mencegah gangguan mata yang disebabkan mata yang terlalu lelah. Kandungan vitamin A dalam gado-gado mampu membuat mata tetap sehat. Kesembilan, menjaga kesehatan tulang dan gigi. Kandungan kalsium di dalam gado-gado terbukti mampu menghindarkan Anda dari risiko tulang dan gigi yang mudah keropos. Kesepuluh, membuat awet muda. Nutrisi dalam gado-gado berperan penting sebagai anti penuaan dan mencegah Anda dari risiko kulit keriput.

Guna mempersingkat waktu, bumbu kacang bisa dibuat malam sebelumnya. Campurkan kacang yang telah digoreng, bawang putih, air asam jawa, gula merah, garam, dan jeruk nipis. Tambahkan sedikit air. Blender semuanya hingga halus.

Menjelang sahur Anda cukup mengukus sayur-sayuran yang terdiri dari kacang panjang, kentang, dan wortel selama kurang lebih 30 menit. Sayur lainnya, yaitu kol dan taoge bisa didiamkan sebentar dalam air panas. Sementara itu selada cukup dicuci bersih. Sambil mengukus Anda bisa menggoreng tempe atau tahu yang telah dibumbui malam sebelumnya serta merebus telur.

Saya memilih mengukus sayur-sayuran tersebut agar vitaminnya tetap utuh. Sebagian orang memilih merebus. Gado-gado juga bisa dimakan bersama nasi. Kali ini saya memilih kentang untuk menggantikan nasi. Semuanya kembali kepada Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun