Mohon tunggu...
nurholis
nurholis Mohon Tunggu... Mine Engineer/ Data Analyst -

Seorang yang senang belajar hal baru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

An Endless Journey

21 Februari 2016   09:09 Diperbarui: 21 Februari 2016   10:02 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Waking up in the morning
Back to keep time

They never stop counting down
Never wonder why life to death, and otherwise

Life is an endless journey
Yesterday and future, pass away and raise up

Lines and curves
Are only imaginary

Life is puzzling, afterlife is moreover

But Lines and curves
Are only imaginary
Mind and soul may strike them
To find an absolute answer

Life is an endless journey

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun