Mohon tunggu...
Anna Saraswati
Anna Saraswati Mohon Tunggu... Penulis - @annafhuai

Justice, Law Lecture, and Socio-Art-Cultural Studies, Faculty of Law Economy Technology of Al-Azhar Indonesia University

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Rahasia 5K Untuk Mencapai Tujuan

3 Januari 2025   05:35 Diperbarui: 4 Januari 2025   21:42 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
MSB (photo: dokpri)

Ada banyak langkah yang dapat ditetapkan sebelum mencapai tujuan. Namun sebagaimana diungkapkan oleh Mohsein Saleh Badegel dalam buku barunya yang berjudul "Street Fighter", untuk mencapai tujuan akan ditemui banyak halangan dan rintangan, sehingga diperlukan kesungguhan untuk mencapai tujuan dan kekuatan fisik dan menial untuk dapat melampaui seluruh tantangan yang ada.

Peluncuran buku ini akan diadakan di Semarang pada 9 Januari 2025, berbarengan dengan IMInspirasiTalk di bawah manajemen PT Indonesia Mental Inspirasi (IMI) yang juga mengoperasikan Aplikasi Mentalku.

Untuk mencapai tujuan ada banyak kiat dan strategi yang dapat diterapkan. 

Berikut "Rahasia 5K" untuk mengawali penjalanan mencapai tujuan, yang dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan pengalaman masing-masing saat menjalaninya.

1.Konsep

Konsep merupakan pedoman paling mendasar berupa ide atau gagasan yang dituangkan ke dalam rencana kegiatan yang jelas dan terukur untuk mencapai tujuan. Tanpa konsep biasanya seseorang lebih mudah terjebak dalam rutinitas. Menetapkan konsep sama halnya seperti kita membuat rencana penjalanan menuju suatu tempat, perkiraan kendaraan yang akan digunakan, perkiraan lama perjalanan dan istirahat dan waktu tiba di tempat tujuan. Konsep yang baik dapat membantu kepastian efisiensi dan efektivitas.

Beberapa orang ada yang mencatat ide-ide atau gagasan merek, dan membuatnya sebagai konsep yang ungin dicapai untuk mencapai tujuan. Untuk membuat konsepsi yang baik, dimulai dengan menentukan tujuan yang spesifik, yang dapat diukur dan realistis, sehingga dapat mengevaluasi kemajauan dengan mudah. Setelah menentukan tujuan, orang lenih mudah menentukan langkah-langkah yang ingin diambil dan membuatdaftar tugas serta memastikan setiap tugas memiliki target waktu yang jelas. Dengan demikian waktu dapat dioptimalkan dengan baik untuk merencanakan aktivitas.

2.Konsentrasi

Kemampuan untuk fokus pada tujuan dan tidak teralihkan karena hal-hal kecil menunjukkan bahwa seseorang mampu berkonsentrasi. Ini juga merupakan modal yang baik bagi mereka yang sungguh-sunggu untuk berjuang mencapai tujuan.
Banyak orang yang kehilangan konsentrasi karena perhatiannya terlalu banyak terbelah oleh hal-hal yang sebenarnya tidak terlalu penting seperti kecanduan games atau judi online. Oleh karena itu, kemampuan menentukan prioritas menjadi hal terpenting agar dapat fokus ke tujuan.

Usaha untuk berkonsentrasi dapat dipandu dengan pembuatan jadwal harian atau mingguan yang jelas guna memastikan bahwa waktu yang tersedia terisi dengan kegiatan atau hal-hal yang penting dan mendukung pencapaian tujuan.
Konsentrasi dapat dilakukan dengan menghindari multitasking yang berlebihan karena bisa menghilangkan fokus dan efektivitas.

Melakukan satu tugas dalam satu waktu dengan memberikan fokus penuh pada tugas tersebut dapat meningkatkan konsentrasi dan hasilnya lebih efektif dalam upaya mencapai tujuan.

3.Konsisten

Kunci untuk mencapai tujuan secara efektif adalah dengan menjaga Konsistensi. Karena apabila tidak konsisten seseorang cenderung menghadapi kesulitan untuk mempertahankan motivasi dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mencapai tujuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun