Mohon tunggu...
Cleonica Sessy
Cleonica Sessy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka olahraga

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Bullying: Masalah Serius yang Harus Kita Lawan

5 Januari 2025   09:00 Diperbarui: 4 Januari 2025   21:15 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Apa Itu Bullying?

Bullying adalah tindakan menyakiti orang lain secara sengaja dan berulang-ulang. Bentuknya bisa berupa kekerasan fisik, ejekan, penghinaan, atau bahkan intimidasi di media sosial. Bullying bisa terjadi di mana saja---di sekolah, tempat kerja, bahkan di dunia maya. Banyak orang menganggap ini hal biasa, tapi dampaknya bisa sangat buruk, terutama bagi korban yang mengalaminya. Jenis-Jenis Bullying :

1. Bullying Fisik

Bullying jenis ini melibatkan kekerasan langsung, seperti memukul, menendang, mendorong, atau merusak barang milik korban. Biasanya dilakukan oleh orang yang ingin menunjukkan kekuatannya terhadap orang lain.

2. Bullying Verbal

Ini adalah bullying yang dilakukan dengan kata-kata. Contohnya seperti mengejek, menghina, memberi julukan buruk, atau mengancam. Meskipun tidak melibatkan kontak fisik, kata-kata bisa sangat menyakitkan dan berdampak buruk pada mental korban.

3. Bullying Sosial

Bullying ini lebih bersifat manipulatif, misalnya menyebarkan rumor, mengucilkan seseorang dari pergaulan, atau mempermalukan mereka di depan umum. Ini sering terjadi di lingkungan sekolah atau tempat kerja.

4. Cyberbullying

Cyberbullying terjadi di internet, seperti di media sosial, chat, atau forum online. Contohnya adalah menyebarkan informasi pribadi tanpa izin, membuat akun palsu untuk mencemarkan nama baik seseorang, atau mengirimkan komentar kebencian. Karena terjadi di dunia maya, cyberbullying sulit dikendalikan dan bisa menyebar dengan cepat.

Dampak Bullying

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun