Mohon tunggu...
Clarrisa Nashira
Clarrisa Nashira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Saya adalah seorang mahasiswi yang sangat tertarik dengan dinamika politik dan ekonomi. Melalui tulisan, saya mencoba untuk menganalisis berbagai fenomena yang terjadi dan menyampaikan pandangan saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dari Penolakan Ke Realisasi Gemilang Bandara Internasioanl Dhoho Kediri

26 November 2024   19:52 Diperbarui: 26 November 2024   19:54 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Proyek pembangunan Bandara Internasional Dhoho di Kediri merupakan salah satu contoh nyata dari kerja sama strategis antara pemerintah dan pihak swasta yang sebelumnya sempat menghadapi penolakan sebelum akhirnya disetujui.

Proyek Bandara Internasional Dhoho di Kediri merupakancontoh kolaborasi strategis antara pemerintah dan swasta yang pada awalnya sempatmenghadapi penolakan sebelum akhirnya disetujui. Rencana ini sempat ditolakpada 2018 oleh Pemprov Jatim dan Presiden Jokowi karena tidak sesuai denganRTRW Jatim dan bukan merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang telahdirencanakan sebelumnya. Namun, setelah dilakukannya peninjauan ulang dan penyesuaian, proyek ini akhirnya disetujui sebagai PSN dengan pertimbangan bahwa manfaat ekonomi dan konektivitas yang akan diterima lebih besar.

Hingga saat ini, Bandara Dhoho telah resmi beroperasi sejak April 2024 dengan landasan pacu sepanjang 3.300 meter dan kapasitas hingga 10 jutapenumpang. Dengan tujuan untuk menunjang peningkatansosial dan ekonomi di wilayah Kediri dan wilayah sekitarnya.

Salah satunya dampak dari dibangunnya Bandara InternasionalDhoho Kediri ini sendiri yaitu memungkinkan terjadinya multiplayer effect bagi wilayah-wilayah sekitar, selain itu proyek ini juga mendorong masyarakat menjadi lebih kreatif dan aktif dalammemanfaatkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan baru dan membuka usaha baru,yang nantinya dapat berdampak besar pada peningkatan pendapatan mereka danmerangsang pertumbuhan ekonomi Kediri.

Namun, meski begitu, masih ada beberapa tantangan yang perludihadapi, seperti pengelolaan dampak lingkungan dan kebisingan yang ditimbulkanoleh aktivitas penerbangan, Yang mana harus dikelola dengan baik melaluikerjasama antara pemerintah dan pihak swasta, serta dengan menerapkan standaroperasional ketat untuk meminimalisir permasalahan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun