Mohon tunggu...
Clarence Marcella Yudhinata
Clarence Marcella Yudhinata Mohon Tunggu... Mahasiswa - Jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas Atma Jaya Yogyakarta

NPM 220907880

Selanjutnya

Tutup

Film

Menjelajahi Berbagai Genre dalam Film Animasi

14 Oktober 2024   23:27 Diperbarui: 14 Oktober 2024   23:40 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
View of 3d young children watching a movie. Foto: freepik.com

Film animasi telah menjadi salah satu jenis film yang paling inovatif dan menarik dalam industri perfilman. Dengan kemampuannya untuk menyampaikan cerita yang kompleks serta emosi yang mendalam, film animasi terus berkembang dan menciptakan berbagai genre yang memenuhi selera penonton dari segala usia. Artikel ini akan membahas film-film animasi dari berbagai genre serta menganalisis bagaimana perbedaan genre tersebut mempengaruhi alur cerita serta proses produksi, distribusi, dan konsumsi film.

REKOMENDASI 3 FILM ANIMASI YANG WAJIB DITONTON

Berikut merupakan 3 film animasi dengan genre film yang berbeda dan dapat ditonton oleh readers untuk mengisi waktu luang:

  • Sing 2 (2021)
    • Sing 2 merupakan film animasi musical sekaligus sequel dari film Sing (2016) yang tidak dapat dilewatkan. Bercerita tentang kesuksesan Buster Moon dan timnya dalam menyelenggarakan kompetisi menyanyi di teater lokal. Kini, mereka menghadapi tantangan baru, yaitu tampil di Redshore City, tepatnya di Crystal Tower Theatre milik miliarder terkenal, Jimmy Crystal. Namun, untuk bisa tampil di sana, Buster Moon dan tim harus berhasil membujuk Clay Calloway, seorang bintang rock terkenal yang sudah menghilang selama 15 tahun untuk bergabung. Dengan waktu yang terbatas, mereka berjuang keras untuk mewujudkan impian tersebut. Sing 2 telah menjadi salah satu film animasi yang tidak boleh dilewatkan karena visualnya yang penuh warna dengan detail mengesankan, serta soundtrack yang terdiri dari lagu-lagu populer. Film ini juga menginspirasi penonton tentang pentingnya bertekad kuat dalam mengejar mimpi, walaupun sedang dihadapi oleh berbagai tantangan. Disutradarai oleh Garth Jennings dan Christophe Lourdelet, film ini mendapatkan rating 7.3 di IMDb dan meraih penghargaan, di mana Letitia Wright sebagai pemenang kategori Outstanding Character Voice-Over Performance di NAACP dan Scarlett Johansson sebagai pemenang kategori Favorite Voice from an Animated Movie di Kids' Choice Awards.
  • Elemental: Forces of Nature (2023)
    • Elemental: Forces of Nature merupakan film animasi romance yang berhasil masuk nominasi Piala Oscar 2024 dalam kategori Best Animated Feature Film. Ceritanya berlatar di sebuah kota di mana penduduknya terdiri dari elemen-elemen alam seperti api, air, tanah, dan udara yang hidup berdampingan. Fokus utama film ini terdapat pada Ember, yang berasal dari elemen api, dan Wade, yang berasal dari elemen air. Awalnya, mereka takut untuk bersentuhan karena khawatir akan membahayakan satu sama lain. Namun, seiring berjalannya waktu, mereka mulai menyadari bahwa ada banyak kesamaan di antara mereka yang tidak pernah mereka duga sebelumnya. Film ini menampilkan visual yang memukau dan menyajikan konsep cerita yang unik dengan menggabungkan elemen-elemen alam seperti air, api, tanah, dan udara yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. Dimeriahkan oleh Leah Lewis dan Mamoudou Athie, film ini mendapat rating 7.0 dari 10 di IMDb.
  • Spider-Man: Across the Spider-Verse (2023)
    • Spider-Man: Across the Spider-Verse merupakan film animasi action dan adventure, yang merupakan sequel dari film Spider-Man: Into the Spider-Verse (2018). Bercerita tentang Miles Morales, yang kini dikenal sebagai Spider-Man di kotanya kembali menghadapi tantangan bersama partner-nya di film sebelumnya, yaitu Gwen Stacy (Spider-Woman). Mereka berdua bersama tim Spider-People baru harus melawan penjahat baru bernama The Spot, yang memiliki kekuatan yang jauh lebih besar daripada musuh sebelumnya. The Spot memiliki kemampuan untuk membuka portal antar dimensi yang dapat menghancurkan realitas. Dalam upayanya melindungi orang-orang yang ia cintai, Miles mulai meragukan perannya sebagai Spider-Man. Film ini memberikan visual animasi yang unik dan inovatif, dengan menggunakan gaya komik yang menarik. Selain itu, film ini juga dipenuhi oleh nilai-nilai inspiratif yang dapat diresapi penonton. Tidak mengherankan jika film yang dimeriahkan oleh Shameik Moore dan Hailee Steinfeld ini dinominasikan untuk Piala Oscar 2024 dalam kategori Best Animated Feature Film, serta memenangkan kategori Best Animated Film di Saturn Award dan Annie Awards. Film ini turut meraih rating tinggi di IMDb, yaitu 8.6 dari 10.

PENGARUH PERBEDAAN GENRE PADA PROSES PRODUKSI, DISTRIBUSI, DAN KONSUMSI FILM

Perbedaan genre pada ketiga film animasi yaitu Sing 2 (2021), Elemental: Forces of Nature (2023), dan Spider-Man: Across the Spider-Verse (2023) memiliki pengaruh dalam proses produksi, distribusi, dan konsumsi dengan tekniknya masing-masing.

Dalam tahap produksi, masing-masing genre membutuhkan fokus yang berbeda. Film Sing 2 membutuhkan fokus yang lebih besar pada penggarapan lagu-lagu serta sinkronisasi antara animasi dan musik untuk menciptakan suasana yang dinamis serta menghibur. Sementara itu, Elemental: Forces of Nature lebih berfokus pada pembangunan karakter yang kuat dan interaksi emosional antar tokoh utama dengan tujuan untuk menyampaikan kisah cinta yang menyentuh. Di sisi lain, Spider-Man: Across the Spider-Verse lebih berfokus pada animasi berkecepatan tinggi, scene pertarungan yang kompleks, serta efek visual yang inovatif untuk memberikan sensasi adrenalin bagi penonton.

Dalam tahap distribusi, setiap genre tentunya memiliki target audiens yang berbeda. Film Sing 2 yang bergenre musical dan ramah keluarga, cenderung memiliki target penonton dari segala usia, khususnya keluarga dengan anak-anak. Film Elemental: Forces of Nature dapat ditargetkan pada penonton dari segala usia, namun penonton yang lebih dewasa atau remaja akan lebih relate dengan jalan cerita dari film ini daripada anak-anak. Film Spider-Man: Across the Spider-Verse memiliki daya tarik global yang luas, terutama bagi penggemar superhero dan pembaca komik Marvel.

Dalam tahap konsumsi, perbedaan genre berpengaruh pada bagaimana penonton menerima dan menikmati film-film ini. Penonton film Sing 2 memiliki kemungkinan untuk menikmati musik dan pesan moral tentang pantang menyerah, sementara penonton film Elemental: Forces of Nature memberikan pengalaman emosional yang lebih mendalam yang berfokus pada perjuangan cinta yang dihadapi oleh banyak perbedaan. Di sisi lain, penonton film Spider-Man: Across the Spider-Verse memberikan pengalaman sinematik penuh action dan visual yang memukau, yang menarik bagi penggemar film action dan komik.

PENGARUH PERBEDAAN GENRE PADA ALUR CERITA

Perbedaan genre dari ketiga film di atas juga memberikan pengaruh pada alur cerita. Film Sing 2 yang bergenre musical berfokus pada perjalanan karakter dalam mewujudkan impian mereka melalui musik dan pertunjukkan panggung. Alur ceritanya berfokus pada tantangan dalam industri hiburan yang telah dipadukan dengan humor, drama, dan tentunya penampilan musik yang memperkuat emosi dalam narasi. Sementara itu, film Elemental: Forces of Nature dengan genre romance memiliki alur yang lebih mendalam, dengan berfokus pada pengembangan hubungan emosional antar tokoh utama, yaitu Ember dan Wade. Alur cerita film ini menekankan pada konflik personal dan perbedaan yang harus mereka atasi demi mencapai keharmonisan. Di sisi lain, film Spider-Man: Across the Spider-Verse dengan genre action sekaligus adventure menampilkan alur yang cepat dan penuh ketegangan. Narasinya dipenuhi dengan adegan-adegan aksi dan konflik besar yang melibatkan ancaman multiverse. Setiap genre mempengaruhi alur cerita film lewat teknik yang berbeda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun