Mohon tunggu...
Clara Caroline
Clara Caroline Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Keperawatan Universitas Indonesia 2020

Semoga sehat selalu!! Tetap semangat dan tersenyum :)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kartu Atraktif "RAMA SHINTA", Media Edukasi Berinovasi oleh FIK UI untuk Mencegah Penularan HIV/AIDS pada Remaja

2 Oktober 2023   09:45 Diperbarui: 2 Oktober 2023   09:47 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat ini, semakin meningkatnya jumlah remaja yang terinfeksi HIV di Indonesia. Adanya  rasa keingintahuan yang tinggi pada remaja menjadi salah satu faktor resiko terjerumus ke perilaku seksual bebas yang dapat berdampak pada terinfeksi HIV/AIDS. Oleh karena itu, pemberian bekal edukasi dini pada remaja terkait HIV/AIDS dapat menjadi salah satu upaya pencegahan penularan HIV/AIDS ke remaja. Tim Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Fakultas Ilmu Keperawata Universitas Indonesia yang diketuai oleh Sri Yona S.Kp., M.N., PhD. dengan anggota tim pengusul lainnya yang terdiri dari dosen dan mahasiswa diantaranya yaitu Prof. Dra. Elly Nurachmah; M.App.Sc. DNSc; Prof. Dr. Yati Afiyanti, S.Kp., M.N; Rita Ismail, PhD; Ananda Putri Widianingsih, Arzeti Ayu Cendekia, Azriel Bima Putra Anugrah, Clara Caroline, Rochmad Nur Ihsan, dan Tika Febriyana, telah melaksanakan kegiatan edukasi pencegahan penularan HIV pada remaja, dengan suatu inovasi yaitu, menciptakan sebuah permainan Kartu Atraktif "RAMA SHINTA" sebagai material yang dapat digunakan oleh guru dan remaja di sekolah.

Kegiatan Pengmas ini dilaksanakan di SMAN 1 Depok dan diikuti oleh sekitar 600 siswa/i dan sekitar 15 guru, pada sesi edukasi di lapangan sekolah. Kegiatan pada tanggal 31 Agustus 2023 ini, diawali dengan pemberian materi terkait penularan dan pencegahan HIV/AIDS pada remaja oleh Sri Yona S.Kp., M.N., PhD. Kemudian, dilanjutkan dengan penyampaian materi mengenai upaya mencapai perilaku remaja yang sehat oleh Prof. Dra. Elly Nurachmah. Tim juga memfasilitasi e-leaflet untuk dapat diakses dimana saja dan kapan saja. Aksi ini dilakukan sebagai upaya mendidik dan memberdayakan guru sehingga dapat memberikan informasi yang akurat kepada siswa untuk mencegah perilaku seksual bebas, fakta dan mitos HIV/AIDS agar para remaja generasi penerus bangsa terhindar dari penularan HIV/AIDS.

Kegiatan dilanjutkan dengan melakukan permainan Kartu Atraktif "RAMA SHINTA" yang dilaksanakan pada Kamis, 7 september 2023. Peserta dari permainan kartu tersebut adalah siswa/I sebanyak 50 siswa, yang dihadiri pula oleh beberapa guru. Selama permainan, siswa tampak antusias dan memperebutkan poin-poin yang ada pada kartu. Di sesi akhir permainan, beberapa peserta siswa  menyampaikan kesan dan pesan selama mengikuti permainan Kartu Atraktif "RAMA SHINTA" tersebut. "Sangat seru, permainannya sangat menantang. Selain seru dan menantang, kita juga jadi belajar dan mengingat kembali dari materi yang telah disampaikan minggu kemarin. Menurut saya kartu ini sangat penting untuk mengedukasi dengan cara yang lebih seru kepada siswa-siswa remaja. Saran saya permainan bisa dapat lebih lama lagi waktu dari permainannya dengan soal yang lebih bervariasi karena sangat seru dan kreatif" ujar salah satu siswa dari peserta tersebut.

Foto bersama kegiatan permainan Kartu Atraktif
Foto bersama kegiatan permainan Kartu Atraktif "RAMA SHINTA" 
Sejalan dengan pernyataan dan antusiasme para siswa/i, tim berharap permainan Kartu Atraktif "RAMA SHINTA" benar-benar dapat menjadi suatu media inovasi untuk mencegah penularan HIV/AIDS pada remaja dengan menyenangkan serta mudah dipahami. Selain itu, dengan adanya Kartu Atraktif "RAMA SHINTA" ini, pihak sekolah dalam hal ini para guru dapat dengan mudah menarik perhatian siswa/i nya untuk mencari tahu lebih dalam lagi terkait HIV/AIDS dan pencegahannya pada remaja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun