Mohon tunggu...
CITTA NABILA RAFIDA PUTRI
CITTA NABILA RAFIDA PUTRI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Saya Citta Nabila Rafida Putri adalah mahasiswa Universitas Airlangga. Saya memiliki hobi membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengaruh Cyberbullying di Instagram terhadap Kasus Kesehatan Mental

1 Juni 2022   12:37 Diperbarui: 1 Juni 2022   12:40 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Di era globalisasi ini menciptakan berbagai macam perubahan, salah satu perubahan yang terjadi, yaitu teknologi komunikasi. Teknologi komunikasi yang semakin canggih membuat kita mudah dalam menerima dan menyampaikan pesan. Salah satu wujud dari kecanggihan teknologi komunikasi, yaitu Instagram. Instagram merupakan media sosial yang dapat memposting foto dan video, memberikan komentar pada postingan, dan bertukar pesan. Sayangnya, Instagram memberikan dampak negatif, seperti perundungan online atau cyberbullying. 

Cyberbullying merupakan perbuatan menghina, meneror, dan mengancam di media sosial. Jenis cyberbullying, yaitu harassment, denigration, flaming, cyberstalking, outing and trickery outing, dan impersonation. Aksi cyberbullying yang sering terjadi di Instagram, seperti memberikan komentar buruk, mengirim pesan dengan kata kasar, dan menyebarkan postingan seseorang untuk dijadikan bahan ejekan.

Instagram sangat berpengaruh terhadap kasus cyberbullying. Mengapa?

Instagram memberikan kemudahan dalam mengakses informasi. Kemudahan itulah sering dimanfaatkan untuk hal yang tidak baik, seperti cyberbullying. Lalu apa dampaknya?

Dampak cyberbullying terhadap kesehatan mental berakibat jangka pendek dan jangka panjang. Perilaku awal korban cyberbullying, seperti cemas, ketakutan, dan malu akibat hinaan atau ejekan. Perilaku tersebut dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental, seperti depresi dan stress. Jika hal tersebut terus berlanjut, maka korban dapat menyakiti dirinya sendiri yang dapat memicu bunuh diri.

Yuk jaga jarimu untuk lindungi sesama!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun