Itu adalah pengalaman yang menyenangkan selama di Kompasiana. Ada juga kejadian kurang menyenangkan disini. Tapi berkat kejadian itu saya jadi membaca syarat dan ketentuan (S & K) yang berlaku di Kompasiana secara keseluruhan.
Akui saja, kebanyakan dari kita pasti malas membaca S&K di suatu forum atau aplikasi, apalagi jika isinya panjaang sekali. Saya juga begitu. Saya termasuk yang kurang suka membaca S&K karena menurut saya itu membuang waktu. Namun karena saat itu artikel saya ‘hilang’ dan si kriko menyatakan mungkin artikel itu sudah dihapus karena tidak sesuai dengan S&K yang berlaku di kompasiana, saya jadi amat penasaran sebenarnya dimana letak ketidaksesuaian isi artikel saya dengan term and condition yang berlaku di media ini?
Ternyata, saya memang yang salah. Tapi saat itu tidak ada pemberitahuan sama sekali dari admin terkait penghapusan artikel itu. Mungkin ke depan akan lebih baik jika setiap artikel yang melanggar S&K kemudian dihapus itu diberitahukan ke penulisnya via pesan atau email, apalagi jika itu untuk pertama kali sehingga kami tidak bingung mengapa artikel kami tidak ada. Jujur awalnya saya kira artikel saya itu memang belum terkirim karena koneksi internet di rumah saya yang kurang stabil. Setelah mencoba linknya di beberapa gadget sampai mencoba membukanya di PC, barulah saya sadar bahwa artikel saya dihapus oleh admin.
Baiklah, itu adalah hal-hal yang menyenangkan dan (agak) menyebalkan selama menulis di media ini. Rasanya sangat senang bisa menjadi bagian dari komunitas blogger terbesar se-Indonesia ini, yang anggotanya bukan hanya berdomisili di dalam negeri, tapi ada di seluruh dunia! Begitu senangnya, sampai saya menulis ucapan terima kasih untuk Kompasiana dan para Kompasianer di kata pengantar skripsi saya.
Stay Awesome! :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H