Mohon tunggu...
Trip

Green in Watu Gedhek

4 Januari 2019   14:40 Diperbarui: 4 Januari 2019   15:12 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Di Banyuwangi terdapat banyak sekali tempat wisata yang menarik, namun yang satu ini yang kita lupakan , yaiti "watu gedhek " .Wisata Watu Gedek yang bertempat di Desa Jambewangi Kec.Sempu Banyuwangi, adalah salah satu sumber mata air yang terdapat dari susunan batu-batuan yang menyerupai bentuk anyaman atau dalam bahasa jawa disebut "gedek". 

Sumber air yang berasal dari Watu Gedek, digunakan PDAM setempat untuk mengaliri desa-desa sekitarnya, sekarang watu gedek tersebut sangat lebat sekarang bersih dan terkelola. yang dulunya batuan nya banyak rumput liar tapi sekarang masyarakat sekitar mulai memperhatikan dan memperindah lokasi tersebut,sebenar nya jika watu gedek di olah dengan baik akan banyak mendatangkan wisatawan asing .


Perlintasan untuk menuju watu gedek adalah masuk kecamatan sempu, lalu menuju desa jambewangi,setelah masuk desa jambewangi nanti akan ada penunjuk menuju watu gedek Di daerah ini terdapat sumber mata air yang keluar dari kaki lereng bukit. Dimana bukit tersebut terdapat bebatuan yang besar-besar.

Dokpri
Dokpri
 Sekitar 10 tahunan yang lalu, saya pernah kesini diajak teman untuk sekedar berpetualang. Dulu tempat ini masih asri dan jarang terjamah oleh orang luar daerah Jambewangi. Banyak pohon pinus yang masih berdiri tegak dan rapat. Tetapi sekarang sejak dikembangkannya sektor wisata di kab. Banyuwangi, tempat ini mulai di buka dan dikembangkan oleh penduduk setempat khususnya pemuda yang ada disana.  


Menurut saya sih, tempat ini unik dan damai. Tetapi memang karena mengalami perubahan, tempat wisata ini masih memerlukan biaya yang banyak untuk pengembanganya. Menurut saya memang tempat ini dibuka atas ide pikiran pemuda-pemuda yang ada disekitar tempat tersebut dan belum dimaksimalkan dengan baik khususnya oleh perangkat desa demi kemajuan potensi daerahnya. Jadi hanya sebatas dasar ide dan kemauan dari sebagaian pemuda-pemuda disana..
 

Dokpri
Dokpri
Batu yang diberi nama "Watu Gedek" dan didalamnya terdengar suara gemiricik (gemberojok) air di jajaran batu yang paling ujung sendiri. Kalau sejarah lengkapnya saya belum pernah mengetahuinya. Menurut pembicaraan kecil saya dengan warga  , dulu Batu yang ada suara gemiricik airnya pernah dibuka pada tahun 1986 oleh orang sakti (katakanlah begitu), tetapi terus ditutup kembali dengan alasan "tidak akan ada manfaatnya dan untuk apa kalaupun dibuka".

Air yang mengalir sangat jernih dan dingin khas pegunungan . Tempat wisata alam "Watu Gedek" Jambewangi - Banyuwangi ini masih baru dibuka sekitar tahun 2008 , sarana dan prasarananyapun masih minim dan terbilang belum layak.  Sehingga memerlukan investor/sponsor untuk pengembanganya. alam khas pegunungan disana sangat sejuk , hijauan pepohonan disana membuat saya ingin memberi nama tempat ini " green in watu gedhek " .


 Saya disini hanya memenuhi janji kepada salah seorang pemuda disana saat berkunjung kemarin untuk membantu mempromosikan , agar dapat berkembang kembali dan dapat menjadi wisata banyuwangi yang banyak peminatnya.


Terima kasih  semoga tulisan kecil saya ini bisa membawa manfaat bagi kita semua dan semoga Banyuwangi kita lebih baik lagi khususnya masyarakat disana dan perjuangan anda bersama teman-teman bisa terbayarkan sehingga hasilnya bisa dinikmati masyarakat disana. Pesan buat kita semua, tetap jaga keasrian alam kita, agar alam selalu memberikan kedamaian buat kita semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun