Mohon tunggu...
cipto lelono
cipto lelono Mohon Tunggu... Guru - Sudah Pensiun Sebagai Guru

Menulis sebaiknya menjadi hobi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Catatan Ringan tentang Siswaku "Kenangan Saat Masih Bertugas"

19 November 2024   05:21 Diperbarui: 19 November 2024   16:58 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kenangan foto bersama Emanuel, siswa kelas XII IPA yang tinggi badannya 200 cm. Dokpri

Tiga puluh enam tahun penulis mengabdikan diri  sebagai guru. Kini hampir dua tahun menjalani masa purna. Tugas yang memakan durasi waktu yang cukup panjang tersebut, sangat wajar kalau masih menyisakan cerita ringan tentang ulah unik siswa.

Kenangan pertama, ingat perilaku beberapa siswa saat berdiskusi menjalankan tugas pendalaman materi yang sering saya lakukan saat menjadi guru. Maklumlah saya mendapat amanah menjadi guru Sosiologi. Jadi...saya sering mengajak siswa berdialog dan berasyik ria memahami materi secara mendalam. Tujuannya, biar kontekstual dan nyambung antara materi yang ada di buku dengan materi yang ada di masyarakat.

Suatu kali ada beberapa siswa yang bertanya. Pak guru, boleh nggak saya dan teman-teman ke Lembaga Pemasyarakatan? "Boleh". Jawabku ringan. Tentang apa, mengapanya mereka ke Lapas tentu akan saya tanyakan di waktu lain.

Kenangan beberapa siswa belajar Sosiologi di Lapas II Magelang.Dokpri
Kenangan beberapa siswa belajar Sosiologi di Lapas II Magelang.Dokpri

Foto mereka saat mendalami materi di Lapas Kelas II Magelang. Mereka memberanikan diri untuk mewawancarai salah satu pejabat Lapas. Sayangnya, penulis tidak bisa menemani mereka. Sebab jadwal yang ditentukan fihak Lapas, bertepatan dengan jam mengajar kelas tersebut. Maka, penulis memintakan dispensasi mereka kepada pimpinan sekolah untuk belajar di Lapas. Kegiatan mereka pernah penulis buat artikelnya di Kompasiana.

Pertanyaan lain juga muncul. Pak Guru, boleh nggah kelompok kami membuat "box sociology". Spontan saya menjawab boleh. Sambil menghela nafas, ada pertanyaan dalam hati; apa ya box sociology yang dimaksud?. Tapi saya akan menanyakan lain waktu saja. Walaupun aku juga penasaran tentang kuiznya.Tapi...biar spirit mereka tetap terjaga, saya tidak banyak bertanya.

Kenangan saat mereka menyimulasikan hasil kerativitasnya di depan kelas.Dokpri
Kenangan saat mereka menyimulasikan hasil kerativitasnya di depan kelas.Dokpri

Mereka melakukan simulasi cara mengoperasikan tentang hasil kreativitasnya berupa "kotak sosiologi". Kotak tersebut berbahan kardus dan kertas. Kanan kiri kardus dikasih lobang untuk wadah pipa bulat yang difungsikan untuk memutar secara manual materi yang sudah disiapkan. Isinya tentang pendalaman materi Konflik Sosial yang menjadi tugasnya. Sederhana inovasinya, namun itu memberikan kesan yang menggembirakan bagi saya sebagai guru dan mereka yang berhasil membuat kreativitas kecil-kecilan.

Ada lagi pertanyaan siswa yang mewakili teman-temannya. Pak guru, kelompok kami ingin kerja kelompok sambil santai di lantai. Saya juga menjawab boleh dan silahkan. Sambil memberikan pesan, agar tugasnya juga selesai sesuai waktu yang sudah disepakati.

Kenangan saat mereka belajar lesehan di lantai.Dokpri
Kenangan saat mereka belajar lesehan di lantai.Dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun