3. Memberikan instruksi yang jelas tentang langkah-langkah yang harus dilakukan peserta didik dalam mengerjakan tugas
Dalam menjalankan proses pembelajaran, guru tentu memberikan tugas-demi tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik.Â
Oleh sebab itu guru hendaknya memberikan perintah yang jelas dalam mengerjakan tugas. Pemahaman peserta didik dalam mengerjakan tugas guru, menjadi salah satu faktor penentu konduktivitas kelas. Dengan demikian kejelasan instruksi yang diberikan oleh guru menjadi unsur penting dalam pengelolaan kelas.
Dalam pembelajaran berdiferensiasi memungkinkan terjadinya aneka jenis tugas yang disesuaikan dengan kebutuhan belajar peserta didik.Â
Oleh sebab  itu langkah guru memberikan instruksi yang jelas menjadi salah satu hal penting dalam menunjang keberhasilan pengelolaan kelas.
4. Menempatkan bahan pelajaran yang dibutuhkan yang siap saji
Pengelolaan kelas yang baik harus ditandai dengan kesiapan bahan pelajaran yang siap saji, yaitu bahan pelajaran yang sudah siap dijadikan bahan kajian dalam pembelajaran dan siap secara cepat disuguhkan kepada peserta didik yang sesuai kebutuhan belajarnya.
Bahan pelajaran yang belum siap saji secara materi maupun cara guru menempatkan materi akan berdampak pada  konduktivitas kelas.Â
Oleh sebab itu baik kelengkapan materi maupun penempatan materi benar-benar yang mudah dijangkau oleh guru. Maka kalau bahan itu ada di laptop, juga harus disiapkan sebelumnya. Apabila bahan pelajaran berupa resume materi juga sudah disiapkan di meja guru.
5. Merancang alur kegiatan diskusi secara efektif dan efisien
Diskusi menjadi salah satu metode penting dalam pembelajaran berdiferensiasi. Sebab melalui kegiatan ini peserta didik dapat berkolaborasi dalam pembelajaran dengan teman sebaya.Â