Mohon tunggu...
Cipta Wardaya
Cipta Wardaya Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Indonesia itu indah.. Indonesia itu hebat.. Indonesia itu keren.. Banggalah menjadi jati diri Indonesia, kawan\r\n!\r\nwww.soulofcipta.blogspot.com \r\n\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Asyiknya Buka Puasa Bareng Dahlan Iskan

26 Juli 2012   00:34 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:37 3755
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti biasa sore itu (25/7) di Masjid Kampus UGM digelar acara buka puasa bersama gratis. Sambil menantikan waktu berbuka tiba para jamaah disuguhkan dengan kajian sebelum berbuka yang mengangkat tema Filsafat Islam. Para jamaah yang hadir cukup banyak, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Kali ini para jamaah nampak agak sedikit serius dalam mengikuti kajian, karena membahas tentang berfilsafat secara Islami atau filsafat dalam Islam.

[caption id="attachment_189753" align="alignright" width="465" caption="Sumber: mizan.com"][/caption]

Ketika para jamaah sedang asyik mengikuti kajian menjelang berbuka, tiba-tiba sang pembawa acara menginformasikan bahwa jamaah akan kedatangan tamu istimewa. Ialah menteri BUMN, Pak Dahlan Iskan. Konsentrasi para jamaah pun terpecah, antara menantikan waktu berbuka tiba dan menantikan kedatangan Pak Menteri yang unik itu. Sebagian jamaah ada yang penasaran menantikan iring-iringan pengawalan Voorijder yang bakalan membawa Pak Menteri. Sementara yang lainnya siap-siap berdiri bangkit dari tempat duduk untuk menghormati kedatangan Pak Menteri.

Namun apa yang terjadi? Pengawalan Voorijder ala pejabat pada umumnya tidak juga nampak. Tidak pula nampak pengamanan polisi atau TNI secara mencolok yang berjaga di sana. Tiba-tiba dari arah dalam masjid munculah Pak Dahlan Iskan secara mengejutkan, yang sejak tadi memang sudah dinanti-nantikan oleh para jamaah. Apakah beliau pakai batik mahal atau jas mewah ala pejabat tinggi negara? Jawabannya adalah tidak! Pak Dahlan Iskan hanya mengenakan baju putih sederhana khasnya, celana hitam, berkaos kaki dan kaca mata yang lekat dengannya. Beberapa orang nampak bersamanya sambil mengawasi sekitar, namun dengan model pakain yang sama. Mungkin saja itu adalah ajudan atau pengawal beliau yang memang tidak dibikin wah dan mencolok.

Dalam kehadirannya di acara buka bersama sore di masjid kampus UGM itu, Pak Dahlan Iskan kembali bikin para jamaah kagum. Setibanya di maskam Pak Dahlan Iskan langsung menyapa para jamaah. Sempat terjadi adegan yang cukup lucu. Saat itu sang pembawa acara dan penceramah beranjak dari tempat duduk, lalu mempersilahkan Pak Menteri untuk duduk di bangkunya. Namun Pak Menteri nampak tidak mau diistimewakan. Beliau sambil terus mengumbar senyum ramahnya justru menyuruh mereka untuk tetap duduk di bangkunya masing-masing. Sempat pula beliau melontarkan candaan yang simpel namun renyah. Katanya, mampir ikut berbuka bersama di maskam untuk menghemat anggaran agar dapat yang gratis-gratis. Hahaha… Candaan itu pun disambut tawa renyah dari para jamaah sekalian.

[caption id="attachment_189754" align="alignleft" width="467" caption="Sumber Photo Maskam: Jogjawae.com"]

[/caption]

Pada saat beramah-tamah dengan beliau, Pak Dahlan Iskan juga berpesan kepada para mahasiswa agar jangan takut menjadi aktivis masjid. Karena itu kegiatan yang bagus selama tidak menyimpang. Beliau pun berbagi cerita, pernah mendapati orang tua yang mengeluhkan anaknya yang diketarai sebagai aktivis masjid yang agak “ekstrem”. Sehingga keluarganya selalu diawasi oleh Koramil. Kemudian Pak Dahlan Iskan justru memanggil pemuda itu lalu menantangnya menjadi pimpinan perusahaan di bawah naungan perusahaan milik beliau. Beliau mengungkapkan, ternyata kerjanya bagus, karirnya terus meningkat dan kini pemuda aktivis masjid itu telah menjadi direktur di berbagai perusahaan.

Sambil menanti detik-detik waktu berbuka, Pak Dahlan Iskan dengan gayanya yang merakyat itu beliau tidak sungkan-sungkan duduk lesehan di tengah-tengah para jamaah yang kebanyakan adalah mahasiswa. Terjadilah obrolan-obrolan santai dan renyah antara Pak Menteri dan jamaah. Sungguh saya sendiri yang turut buka puasa bareng bersama beliau merasakan seperti tidak ada jarak antara menteri/pejabat negara dan rakyat biasa.

Canda-tawa bersama, curhat bersama, berbuka puasa bersama, begitu hangat terasa kebersamaan dengan beliau. Terlepas dari berbagai sudut pandang penilaian masyarakat terhadap beliau, menurut saya pejabat model Pak Dahlan Iskan adalah sosok pejabat yang akan selalu dirindukan oleh rakyatnya. Beliau mampu menempatkan diri sebagai sahabat bagi rakyatnya, bagi semua golongan, dan bagi kemajuan bangsa tentunya. Berbuka puasa bareng Pak Dahlan Iskan sang menteri BUMN itu memang sungguh mengasyikan :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun