Mohon tunggu...
Yeshua Raphael Immanuel
Yeshua Raphael Immanuel Mohon Tunggu... Teknisi - Swasta

Jalan Jalan... Baca Buku

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kehidupan Zaman Prasejarah vs Modern

12 Juli 2024   09:58 Diperbarui: 12 Juli 2024   13:45 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

jaman prasejarah dan jaman modern....
jaman prasejarah yaitu tidak ada teknologi dan baca tulis ilmu dari pengalaman bukan dari buku.....gak ada huruf angka dan symbol.....gak ada 195 negara gak ada 4000 agama gak ada patung dan lukisan....hukum untuk kejahatan yaitu hukum pribadi dan hukum rakyat....belum ada kemajuan alat militer...belum ada negara dan agama dan kitab suci dan kitab undang undang negara....hukum tak tertulis...hukum dengan logika...dan pelaku kejahatan dihukum...baik dengan hukum pribadi maupun rakyat....

jaman modern ada itu semua...seperti yang kita tau....4000 agama dan 195 negara dan kitab undang undang agama dan negara ialah buah dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi...hasil baca tulis dan hasil seni 2 dimensi dan 3 dimensi......semua terilhami dari Tuhan melalui pikiran manusia...baik ilham berupa petunjuk maupun kesesatan......

manusia ini pada dasarnya rakus kekuasaan
https://www.zonajakarta.com/nasional/67313099232/malaysia-gunakan-bekingan-inggris-tingkatkan-kapabilitas-tempur-angkatan-bersenjatanya-di-ambalat

indonesia dan malaysia itu dulunya satu.....yaitu Nusantara...dan nusantara dan seluruh dunia ialah bumi milik Tuhan yang jadikan langit dan bumi pagi dan malam hujan dan musim musim.....
dulu tak ada bendera dan negara....dan nama tempat
manusia memperebutkan wilayah..baik pulau maupun batas tanah....lalu memberi nama
maka dibuat bendera dan negara dan undang undang sebagai aturan.....
dan negara yang paling kecil itu bernama rumah tangga.....dan rumah kita....

manusia primitif jarang memperebutkan makanan...kecuali setelah jumlah mereka meningkat....dan muncul ketamakan ketamakan....

apa jadinya jika semua orang primitif menanam pohon buah buahan dibanyak tempat mulai lingkungan terdekat sampai terjauh....dan menghindari kemajuan....maka stok pangan aman...tapi ketamakan tetap ada...untuk menguasai...makanya dibuat uang....untuk.mendisiplinkan manusia..... dengan uang pun masih ada yang tamak.....
masih ada yang tak perduli sesamanya.
dan membuat alam rusak
memang manusia ini serba salah....
tidak ada yang sempurna didunia ini baik jaman primitif maupun modern....pancasila maupun khilafah...masing masing ada kekurangan dan kelebihannya....yang sempurna hanya diakhirat di kehidupan setelah mati....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun