Mohon tunggu...
Yeshua Raphael Immanuel
Yeshua Raphael Immanuel Mohon Tunggu... Teknisi - Swasta

Jalan Jalan... Baca Buku

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Jangan Berontak kepada Penguasa/Presiden/Raja

13 Juni 2024   11:23 Diperbarui: 13 Juni 2024   13:12 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pemerintah yaitu Presiden/Raja....adalah wakil rasulullah pengganti rosululloh....atau rosululloh versi terbaru....versi update.... apakah semua raja/presiden itu baik seperti rosululloh... tidak semuanya...ada yang baik ada yang jahat... presiden/raja yang lahir dari rakyat dan keluarga  yang baik  dan harmonis akan baik... presiden yang lahir dari rakyat yang jahat dan toksik akan jahat.....meski semua itu bukan ukuran mutlak...tapi relatif....

apakah perlu memberontak raja/presiden jika mereka jahat dan dzalim....

tidak perlu memberontak apalagi...mengkritik...presiden /raja ada penasihatnya...biar dinasihati oleh penasihatnya....

jika kepala negara diberontak dan diturunkan ada dampak negatif yang besar.....

rakyat yang rugi
negeri kacau
seperti waktu penurunan presiden suharto tahun 1998

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun